Mengenal Kain Tapis Lampung: Simbol Keindahan dan Tradisi yang Sarat Makna

Kamis 12-12-2024,12:57 WIB
Reporter : Elis
Editor : Almi

Suku Abung, salah satu subetnis di Lampung, menganut tradisi matrilineal, di mana perempuan memiliki peran penting dalam pembagian warisan.

Tradisi ini menjadi salah satu ciri khas budaya Lampung, berbeda dengan tradisi patrilineal yang lebih umum ditemukan di Sumatera.

4. Seni Tari: Cangget dan Nyambai  

Tari Cangget dan Nyambai adalah dua contoh seni tari tradisional Lampung yang penuh makna sosial.

BACA JUGA:Kekayaan Sejarah Pasemah Dibalik Historis Megalitikum Yang tak Terwariskan

BACA JUGA:Sudah Tahu Tentang Sejarah Gunung Puntang? Ayo Temukan Keindahannya di Pendakian!

ari Cangget sering dipertunjukkan dalam upacara adat, sementara Tari Nyambai memiliki tujuan untuk mempertemukan pemuda-pemudi, mendorong hubungan sosial dan kebersamaan dalam masyarakat.

5. Kain Tapis: Karya Seni Tenun Berkelas  

Kain Tapis adalah kerajinan khas Lampung yang dihiasi dengan sulaman benang emas.

Setiap motif pada kain Tapis memiliki makna tersendiri, seperti simbol kesejahteraan dan perlindungan, menjadikan kain ini sebagai warisan seni budaya yang sarat akan nilai.

BACA JUGA:Sudah Tahu Tentang Sejarah Gunung Puntang? Ayo Temukan Keindahannya di Pendakian!

BACA JUGA:Kerajaan Tumapel: Menyelami Sejarah Politik dan Kekuasaan di Jawa Timur

6. Rumah Adat Nuwo Sesat  

Nuwo Sesat adalah rumah adat Suku Lampung yang dibangun dengan makna simbolis yang dalam. Rumah ini didirikan di atas tiang tinggi dan mencerminkan hubungan manusia dengan alam serta spiritualitas dalam kehidupan masyarakat Lampung.

7. Ritual Penghormatan kepada Alam  

Masyarakat Lampung, khususnya Suku Pesisir dan Suku Abung, memiliki tradisi penghormatan terhadap alam, seperti laut dan gunung.

Kategori :