Jika adonan terlalu kering dan sulit menempel, Anda bisa menyapukan sedikit air pada ujung kulit molen agar lebih mudah menempel.
BACA JUGA:Marinasi Tempe Garing dan Gurih, Resep Rahasia untuk Cita Rasa Maksimal
4. Pastikan Minyak dalam Kondisi Panas
Langkah selanjutnya adalah menggoreng molen pisang dengan benar. Pastikan minyak yang digunakan cukup banyak untuk merendam molen sepenuhnya.
Panaskan minyak dengan api sedang hingga cukup panas, tetapi tidak terlalu panas agar molen tidak gosong di luar sementara pisang di dalamnya belum matang.
Untuk menguji suhu minyak, Anda bisa mencoba memasukkan sedikit adonan ke dalam minyak. Jika adonan langsung mengapung dan berbuih, minyak sudah cukup panas.
Jika minyak terlalu panas, molen bisa cepat kecokelatan di luar, sementara bagian dalamnya tetap mentah.
BACA JUGA:Bolu Ketan Putih Tanpa Oven, Resep Sederhana dan Lezat Tanpa Ribet
5. Goreng Molen Pisang Secara Perlahan
Setelah minyak panas, masukkan molen pisang satu per satu ke dalam minyak. Jangan memasukkan terlalu banyak molen sekaligus agar suhu minyak tetap stabil dan molen dapat matang merata.
Goreng molen dengan api sedang, putar-putar molen dengan hati-hati agar matang merata di semua sisi. Waktu menggoreng molen pisang biasanya sekitar 4-5 menit, tergantung pada ketebalan kulit molen dan ukuran pisang.
Penting untuk tidak menggoreng molen dengan api besar karena ini bisa menyebabkan molen cepat gosong di luar, namun belum matang sempurna di dalam. Jika api terlalu kecil, molen akan menjadi terlalu berminyak.
6. Tiriskan dan Diamkan Sejenak
Setelah molen pisang berwarna cokelat keemasan dan renyah, angkat molen dan tiriskan dengan menggunakan saringan atau tisu dapur untuk mengurangi minyak berlebih.
Diamkan sejenak agar molen tidak terlalu panas saat disajikan dan isian pisang di dalamnya menjadi lebih mudah dinikmati.
BACA JUGA:Resep Kue Timphan Pepaya, Camilan Tradisional dengan Sentuhan Segar