Cek setiap 1-2 hari, biasanya dalam waktu 2-3 hari alpukat akan matang.
Alasan di balik metode ini adalah bahwa buah, termasuk alpukat, menghasilkan gas etilen yang merangsang pematangan.
Dengan membungkus alpukat dalam kertas, gas etilen akan terperangkap dan mempercepat pematangan.
BACA JUGA:Perlu Diketahi? Beragam Manfaat Buah Kiwi Bagi Kesehatan Tubuh!
2. Menggunakan Oven
Jika Anda sangat terburu-buru dan membutuhkan alpukat matang dalam waktu yang lebih singkat, menggunakan oven bisa menjadi solusi yang efektif.
Meskipun metode ini tidak bisa memberikan rasa atau tekstur yang sama seperti pematangan alami, namun cukup efektif jika Anda ingin menggunakan alpukat untuk bahan makanan tertentu dalam waktu cepat.
Cara melakukannya:
Panaskan oven pada suhu 90°C-100°C (sekitar 200°F).
Letakkan alpukat yang belum matang di atas loyang yang dialasi dengan kertas roti atau aluminium foil.
Panggang alpukat selama 10-15 menit, pastikan untuk memeriksa setiap 5 menit agar tidak terlalu matang atau menjadi terlalu lembek.
Setelah itu, biarkan alpukat dingin terlebih dahulu sebelum menggunakannya. Meskipun tekstur mungkin sedikit berbeda dengan alpukat matang secara alami, cara ini cukup baik untuk mematangkan alpukat dalam waktu singkat.
Penting untuk dicatat bahwa meskipun cara ini efektif untuk mempercepat pematangan, hasilnya mungkin tidak sesempurna pematangan alami dan bisa mempengaruhi rasa dan tekstur alpukat.
BACA JUGA:7 Manfaat Mengonsumsi Buah Alpukat Bagi Kesehatan Tubuh!
3. Gunakan Kantong Plastik dengan Apel atau Pisang
Apel dan pisang juga menghasilkan gas etilen dalam jumlah besar, yang dapat mempercepat pematangan buah lainnya.