5 Pakaian Tradisional Suku di Sumatera Selatan: Menggali Makna dan Filosofi di Balik Setiap Busana

Selasa 05-11-2024,16:55 WIB
Reporter : Elis
Editor : Almi

   Melambangkan kebesaran, Aesan Gede dulunya digunakan oleh kerajaan Sriwijaya. Pakaian ini berwarna merah jambu dengan sulaman emas dan dilengkapi aksesoris mewah seperti mahkota dan bungo cempako, menambah kesan elegan.

4. Pakaian Adat Empat Lawang  

   Berasal dari Kabupaten Empat Lawang, pakaian ini memiliki motif bunga yang unik. Dengan warna merah dan aksesoris kuningan yang memberikan kesan mewah, pakaian ini menunjukkan keindahan tradisional.

BACA JUGA:Warungboto: Jejak Sejarah yang Berubah Menjadi Destinasi Wisata Menarik

BACA JUGA:28 Oktober 1928: Sejarah Sumpah Pemuda dan Semangat Persatuan Bangsa

Pengantin pria mengenakan jubah, sementara wanita terlihat anggun dengan lapisan songket.

5. Pakaian Adat Ogan Ilir (OI)

   Dari Kabupaten Ogan Ilir, pakaian adat ini memadukan elemen pria dan wanita, dengan penggunaan songket khas dan aksesoris mahkota dari bahan emas. 

Setiap pakaian adat di Provinsi Sumatera Selatan tidak hanya memiliki keindahan visual, tetapi juga makna yang mendalam, dan hingga kini tetap dilestarikan. 

Kategori :