6. Gatal-gatal
Rasa gatal, terutama di area genital atau di lipatan kulit, bisa menjadi tanda kadar gula darah yang tinggi.
Kelembapan yang dihasilkan oleh urin yang meningkat dapat menciptakan lingkungan yang ideal untuk infeksi jamur, sehingga menyebabkan gatal.
Jika Anda mengalami gatal-gatal yang tidak kunjung hilang, ini bisa menjadi sinyal untuk memeriksa kadar gula darah.
7. Nafsu Makan yang Berubah
Pada beberapa individu, kadar gula darah yang tinggi dapat menyebabkan perubahan nafsu makan. Beberapa orang mungkin merasa lebih lapar, sementara yang lain mungkin kehilangan nafsu makan.
Hal ini berkaitan dengan cara tubuh memproses glukosa dan bagaimana sel-sel merespons insulin.
BACA JUGA:Manfaat Sawi Bagi Kesehatan Tubuh, Memilik Banyak Kandungan Gizi!
8. Kadar Asam Ketona yang Tinggi
Dalam kasus hiperglikemia yang parah, tubuh dapat mulai memproduksi asam ketona sebagai sumber energi alternatif. Ini terjadi ketika tubuh tidak dapat menggunakan glukosa dengan efektif.
Peningkatan kadar asam ketona dalam darah dapat menyebabkan kondisi berbahaya yang disebut ketoasidosis, yang ditandai dengan mual, muntah, nyeri perut, dan napas berbau buah. Jika Anda mengalami gejala ini, segera cari bantuan medis.
9. Kesemutan atau Mati Rasa
Kadar gula darah yang tinggi dapat menyebabkan kerusakan saraf, atau neuropati. Salah satu tanda dari neuropati ini adalah kesemutan atau mati rasa, terutama di ekstremitas, seperti tangan dan kaki.
Jika Anda sering merasakan kesemutan yang tidak biasa, ini bisa menjadi tanda bahwa kadar gula darah Anda perlu diperiksa.
BACA JUGA:Manfaat Luar Biasa Gula Jawa untuk Kesehatan Tubuh
10. Konsultasi Medis