Sayangnya, kisah cinta mereka tidak berakhir bahagia.
BACA JUGA:Mengenal Sejarah Kerajaan Tanjungpura, Pusat Kekuasaan Kuno di Kalimantan
Dalam sebuah perjalanan, Pangeran Palembang terpaksa meninggalkan Siti Fatimah untuk melakukan tugas kerajaan.
Dalam kesedihannya, Siti Fatimah pergi ke pulau tersebut dan menghilang.
Legenda ini membuat Pulau Kemaro dikenal sebagai tempat yang memiliki aura romantis dan misterius.
Candi Siti Fatimah
Pulau Kemaro juga terkenal karena adanya Candi Siti Fatimah, yang dibangun sebagai penghormatan terhadap putri tersebut.
BACA JUGA:Sejarah Kerajaan Sumedang Larang: Dari Awal Berdiri hingga Masa Kejayaan
Candi ini menjadi salah satu situs sejarah yang penting dan sering dikunjungi oleh wisatawan.
Candi ini memiliki arsitektur yang unik dan menjadi simbol dari cinta yang abadi.
Setiap tahun, diadakan perayaan yang dikenal dengan Festival Candi Siti Fatimah, di mana berbagai kegiatan budaya dan religi dilaksanakan untuk mengenang kisah cinta ini.
Pulau Kemaro Sebagai Destinasi Wisata
Seiring dengan perkembangan zaman, Pulau Kemaro telah menjadi salah satu tujuan wisata yang populer di Palembang.
BACA JUGA:Kerajaan Singhasari: Jejak Sejarah dan Kejayaan di Jawa Timur
Wisatawan dapat menikmati keindahan alam pulau ini, termasuk pemandangan Sungai Musi yang menawan.
Selain itu, terdapat banyak aktivitas yang dapat dilakukan, seperti berfoto di depan Candi Siti Fatimah, menjelajahi taman yang indah, dan menikmati kuliner khas Palembang di sekitar pulau.