2. Menentukan Target Pasar
Setelah mengetahui jasa apa yang ingin ditawarkan, langkah selanjutnya adalah melakukan riset pasar.
Riset ini membantu kita memahami siapa yang membutuhkan keterampilan yang kita tawarkan dan di mana mereka berada.
Banyak freelancer saat ini lebih memilih bekerja secara online karena potensi pasar yang besar di sana.
BACA JUGA:8 Hal Penting Sebelum Memulai Bisnis Rumahan: Kiat Sukses Menuju Kesuksesan
Langkah ini penting untuk memahami siapa audiens atau klien potensial kita, di platform mana mereka aktif, dan bagaimana cara terbaik untuk menjangkau mereka.
Informasi yang didapat dari riset ini akan menjadi panduan dalam menjalankan karir sebagai freelancer, mulai dari cara berkomunikasi hingga platform yang paling tepat digunakan untuk menawarkan jasa.
3. Menentukan Tarif dan Durasi Kerja
Setelah mengidentifikasi keterampilan dan pasar yang akan dituju, freelancer perlu menentukan tarif yang sesuai untuk jasa yang ditawarkan.
BACA JUGA:Kelola Keuangan Bisnis Anda dengan Mudah: 8 Aplikasi Pembukuan Online Pilihan untuk 2024
Salah satu tantangan besar bagi freelancer pemula adalah menentukan harga yang tepat, baik itu tarif per jam atau per proyek.
Jika kita bingung menentukan harga, kita bisa mencari referensi dari komunitas freelancer atau platform berbagi pengetahuan seperti Quora, di mana banyak orang berbagi pengalaman mengenai tarif yang wajar.
Selain menentukan harga, freelancer juga harus menetapkan jam kerja yang realistis. Sebagai seorang freelancer, kemampuan mengelola waktu menjadi kunci kesuksesan.
Mengatur waktu dengan baik akan membantu kita memenuhi tenggat waktu dan menjaga kepuasan klien.
BACA JUGA:Bisnis Jadi Mudah Dengan 8 Aplikasi Pembukuan ini Untuk Membantu AndaNamun, jika kita baru memulai dan belum memiliki banyak pengalaman, sebaiknya jangan terlalu cepat menetapkan harga yang tinggi.
Fokuslah dulu pada membangun reputasi dan mengumpulkan portofolio yang solid.