Menggali Jejak Sejarah: Misteri Kerajaan Padjajaran dan Prabu Siliwangi yang Terlupakan

Rabu 09-10-2024,16:56 WIB
Reporter : Elis
Editor : Almi

PAGARALAMPOS.COM - Di tengah perjalanan waktu yang telah berlalu, angin masih berbisik tentang kejayaan sebuah kerajaan yang pernah berdiri megah di Jawa Barat.

Kerajaan Padjajaran, di bawah kepemimpinan Prabu Siliwangi yang teguh, telah menciptakan legenda yang terus hidup dalam catatan sejarah.

Namun, seiring berjalannya waktu, kerajaan ini menghilang tanpa jejak, menyisakan misteri yang belum terpecahkan.

Dalam pencarian warisan peninggalannya, kita merenungkan jejak sejarah yang tersisa di antara lapisan waktu, berusaha menggali kebenaran di balik kabut misteri yang menyelimuti keruntuhan kerajaan ini.

Padjajaran, tampaknya, merupakan kelanjutan dari kerajaan-kerajaan sebelumnya, menciptakan warisan sejarah yang menarik.

BACA JUGA:Menelusuri Sejarah dan Misteri Gunung Parahu: Antara Mitos dan Fenomena Alam

BACA JUGA:Mengungkap Sejarah dan Misteri Gunung Midangan di Jawa Timur

Satu keunikan Padjajaran adalah minimnya jejak fisik yang tersisa dari keberadaannya. Umumnya, sisa bangunan atau artefak sejarah memberikan petunjuk tentang eksistensi suatu kerajaan di masa lalu. Namun, Padjajaran lenyap dari catatan sejarah tanpa meninggalkan tanda yang jelas.

Beberapa pandangan telah muncul terkait alasan di balik hilangnya Padjajaran. Salah satunya berpendapat bahwa kehilangan ini terjadi bersamaan dengan kepergian Prabu Siliwangi.

Dalam Uga Wangsit Siliwangi, sebuah keyakinan yang terungkap dalam berbagai sumber, dijelaskan bahwa kerajaan ini menghilang seiring dengan sang raja.

Ada yang menyebut bahwa kekuatan kerajaan ini mulai melemah setelah kematian Sri Baduga Maharaja dan Prabu Surawisesa, yang memicu serangan dari Kesultanan Banten dan Pakuan.

BACA JUGA:Menelusuri Sejarah dan Misteri Pegunungan Kendeng: Dari Asal Usul Nama hingga Legenda

BACA JUGA:Menggali Sejarah dan Misteri Gunung Gajah: Di Balik Nama yang Memikat

Namun, terdapat variasi dalam pandangan ini, dengan beberapa sumber menyatakan bahwa Padjajaran menghilang sekitar 60 tahun setelah kematian Prabu Siliwangi.

Pada masa itu, kekuatan Padjajaran terus melemah, dan banyak pemimpin yang tidak kompeten membuat kerajaan rentan terhadap serangan musuh.

Kategori :