BACA JUGA:Sinopsis Film Madgaon Express, Saat Ekspektasi Tak Sesuai Realita
Kehidupan Keluarga Karakter Utama
Karakter utama yang masih berusia 12 tahun, tinggal bersama keluarganya di Timor Leste atau Timor Timur. Saat itu, sang ayah bertugas di sana sebagai seorang tentara.
Ia memiliki kakak perempuan, dua kakak laki-laki dan seorang adik. Kakak perempuannya sedikit keras dan galak. Sedangkan dua kakak laki-lakinya menjadi tempat baginya untuk berbagi cerita sekaligus teman bermain.
Ia memiliki keluarga yang harmonis. Keluarganya selalu mengajarkannya untuk menghargai orang lain, terutama dengan orang-orang yang memiliki latar belakang berbeda.
BACA JUGA:Sinopsis Film Kutukan Calon Arang, Legenda Mistis dari Nusantara
Dilan Pindah ke Bandung
Ia dan keluarganya hanya tinggal di Timor Leste selama 1,5 tahun. Ia kemudian pindah ke Bandung dan bersekolah di sekolahnya dulu.
Suatu hari, saat ia berangkat sekolah, ia bertemu dengan seorang gadis cantik. Gadis asal Semarang dari etnis Tionghoa itu bernama Mei Lien.
Pertemuannya dengan Mei Lien, membuatnya ingin mencoba hal baru. Ia mulai tertarik dengan bahasa Mandarin dan ingin mempelajarinya.
Ketertarikannya dengan bahasa Mandarin membuat anggota keluarganya terheran-heran. Seiring berjalannya waktu, kedua remaja itu terjebak cinta monyet.
Demi memikat pujaan hatinya, ia seringkali mengungkapkan kata-kata gombalnya. Selain itu, ia juga belajar bagaimana memperlakukan gadis yang ia sukai.
BACA JUGA:Sinopsis Shaitaan, Film Horor India yang Trending di Netflix
Film Garapan Pidi Baiq
Dilan 1983: Wo Ai Ni merupakan film arahan sutradara Pidi Baiq. Sebelumnya, ia sempat terlibat dalam produksi film Koboy Kampus yang tayang 2019 lalu.
Tidak sendiri, Pidi Baiq menjadi sutradara bersama Fajar Bustomi. Ia turut menjadi penulis skenario bersama Alim Sudio.