PAGARALAMPOS.COM - Suzuki telah mempercayakan penggunaan mesin M15A untuk beberapa model mobil andalannya, seperti Suzuki SX4, Neo Baleno, Aerio, Baleno Next-G, dan Suzuki Swift.
Mesin ini berkapasitas 1.500 cc dengan konfigurasi 4-silinder DOHC yang dilengkapi teknologi VVT (Variable Valve Timing).
Menawarkan sejumlah keunggulan seperti kinerja yang halus, efisiensi bahan bakar yang optimal berkat teknologi VVT, serta performa tenaga yang baik di putaran mesin tinggi.
Namun, seperti halnya semua mesin, M15A tidak lepas dari kelemahan.
BACA JUGA:Spesifikasi Yamaha MT-15 2023, Ulasan Motor Sport dengan Desain Futuristik dan Fitur Modern
BACA JUGA:Polytron Fox R: Inovasi dan Kinerja Unggul dalam Motor Listrik Terbaru!
Salah satu masalah yang sering dihadapi pemilik kendaraan dengan mesin ini adalah kebocoran air radiator pada tabung reservoir.
Masalah ini biasanya disebabkan oleh ausnya packing cylinder head atau kerusakan pada bagian cylinder head itu sendiri.
Hal ini dapat menyebabkan air radiator masu
Gejala kerusakan pada cylinder head mesin M15A meliputi buruknya sirkulasi air radiator, thermostat yang tidak berfungsi dengan baik akibat cylinder head yang aus, serta potensi kebocoran air radiator ke ruang kompresi atau terbuangnya air ke tabung reservoir.
BACA JUGA:Menjelajahi Fitur Terbaru Mobil HR-V: Spesifikasi dan Ulasan Terperinci untuk Anda!
BACA JUGA:Produsen Mobil Eropa Harus Gandeng China, Ini Alasannya!
Bagi pemilik mobil Suzuki yang menggunakan mesin seri M, penting untuk waspada terhadap tanda-tanda seperti penurunan level air radiator di reservoir atau adanya perbedaan suhu mencolok antara selang radiator atas dan bawah, yang dapat mengindikasikan adanya kerusakan pada cylinder head.
Rutin memeriksa kondisi mesin dan segera mengatasi masalah yang muncul dapat membantu mencegah kerusakan lebih lanjut serta menjaga performa mesin tetap prima. Dengan perawatan yang baik, mesin M15A akan tetap bekerja secara optimal dan tahan lama.