PAGARALAMPOS.COM - Suku Ranau, yang mendiami wilayah sekitar Danau Ranau di perbatasan Sumatera Selatan dan Lampung, memiliki kekayaan budaya yang tidak hanya tercermin dalam adat istiadat dan tradisi mereka, tetapi juga dalam kepercayaan mistis yang turun-temurun.
Kepercayaan terhadap dunia mistis dalam suku ini masih sangat kuat dan sering kali dihubungkan dengan hubungan mereka dengan alam, khususnya Danau Ranau dan gunung yang mengelilingi wilayah mereka.
Kepercayaan Terhadap Penunggu Danau
Danau Ranau, yang merupakan danau terbesar kedua di Sumatera, dianggap sebagai tempat yang suci dan dihuni oleh makhluk-makhluk gaib.
Bagi masyarakat Suku Ranau, danau ini bukan sekadar sumber kehidupan, tetapi juga tempat yang dijaga oleh "penunggu" atau roh leluhur yang bertugas menjaga keseimbangan alam.
BACA JUGA:Mengungkap Sejarah Unik Suku Bali: Fakta Menarik yang Harus Anda Ketahui
Menurut kepercayaan lokal, penunggu danau ini tidak boleh diganggu, dan ada aturan-aturan tertentu yang harus dipatuhi ketika berada di sekitar danau.
Misalnya, masyarakat percaya bahwa memancing atau mandi di danau ini harus dilakukan dengan sikap hormat dan penuh sopan santun.
Jika aturan ini dilanggar, diyakini akan ada hal buruk yang menimpa pelanggar, seperti jatuh sakit atau bahkan mengalami nasib yang lebih tragis.
Selain itu, ada cerita tentang munculnya makhluk misterius di perairan danau, yang dikatakan sebagai penjelmaan dari roh atau makhluk gaib.
BACA JUGA:Suku Baduy dalam Sorotan: Fakta Menarik tentang Sejarah, Kepercayaan, dan Cara Hidup Mereka
Beberapa warga mengaku pernah melihat sosok besar yang muncul dari dalam danau pada malam hari.
Sosok ini digambarkan mirip dengan naga atau ular raksasa, yang melambangkan kekuatan alam yang tak terlihat namun sangat berpengaruh.
Ritual Persembahan kepada Leluhur
Sebagai bagian dari kepercayaan mistis mereka, Suku Ranau juga rutin mengadakan ritual-ritual khusus sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur dan roh-roh penjaga alam.