Suku Toraja dikenal sebagai masyarakat yang tidak mudah tunduk pada kekuasaan kolonial.
Pada awal abad ke-20, mereka sempat melakukan perlawanan terhadap upaya Belanda untuk mengontrol wilayah mereka.
Namun, setelah mengalami beberapa kali kekalahan, Toraja akhirnya berada di bawah pengaruh Belanda dan kemudian masuk dalam sistem administrasi Hindia Belanda.
8. Peran dalam Kebudayaan Indonesia
Dengan keunikan budayanya, Suku Toraja kini menjadi salah satu daya tarik wisata budaya Indonesia yang terkenal.
BACA JUGA:Fakta Menarik Sejarah Suku Aceh dan Suku Gayo
Ritual pemakaman dan arsitektur rumah adat mereka, Tongkonan, menjadi simbol budaya Toraja yang mendunia.
Tongkonan, dengan atap melengkung yang khas, merupakan pusat kehidupan sosial dan spiritual masyarakat Toraja.
9. Tongkonan: Rumah Adat dan Simbol Sosial
Tongkonan bukan sekadar tempat tinggal, tetapi juga simbol status sosial dan pusat spiritual bagi masyarakat Toraja.
Setiap keluarga memiliki Tongkonan sebagai tanda silsilah keluarga yang menghubungkan mereka dengan leluhur.
BACA JUGA:Menggali Sejarah dan Budaya Suku Tengger di Tanah Jawa
Fungsi Tongkonan juga erat kaitannya dengan ritual adat yang digelar di dalamnya.
10. Pengaruh Globalisasi
Di era modern, meskipun globalisasi mulai memasuki kehidupan masyarakat Toraja, mereka tetap berusaha mempertahankan tradisi-tradisi adat mereka.
Berbagai upacara adat, terutama yang berkaitan dengan pemakaman, masih berlangsung dengan megah, meskipun biaya untuk menyelenggarakannya sangat besar.