Proses Unik, Taste Istimewa Kopi Fermentasi

Selasa 10-09-2024,22:07 WIB
Reporter : Gusti
Editor : Almi

PAGARALAMPOS.COM - Untuk menghasilkan minuman kopi, biji kopi biasanya dijemur, dipanggang, lalu digiling. Namun, ternyata ada biji kopi yang difermentasi dan menghasilkan cita rasa baru. Tertarik coba?

Dunia perkopian yang semakin berkembang memunculkan keragaman jenis kopi. Tidak hanya racikannya, tetapi jenis biji kopi sampai proses pengolahannya.

Salah satu yang telah lama diperbincangkan yaitu biji kopi fermentasi. Tren minum biji kopi fermentasi disebut-sebut akan terus berlanjut.

Karena tingginya permintaan di sektor kopi spesial, para pemanggang kopi memikirkan kembali strategi penambahan nilai mereka. Kopi fermentasi inilah yang jadi salah satu bentuk strategi tersebut.

BACA JUGA:Cerita Anak Anak di Candi Jaya, Pulang Sekolah Nyortir Biji Kopi

Proses fermentasi sendiri sudah ada sejak 6.000 SM. Menjadi suatu proses metabolisme anaerobik, yaitu mikroba bermanfaat, seperti ragi, bakteri, atau jamur, yang mengubah gula dan protein kompleks menjadi senyawa organik lebih sederhana.

Proses ini hampir selalu menghasilkan pelepasan karbon dioksidan dan alkohol.

Makanan atau minuman hasil fermentasi juga sering disebut makanan super karena tinggi akan probiotik, antioksidan, dan sifat anti-inflamasinya.

Pemanggang kopi spesial pun mulai bereksperimen dengan cara-cara baru untuk menambah nilai pada biji kopi mereka. Alhasil, mereka mulai menjual biji kopi yang difermentasi.

Biji kopi fermentasi dikenal akan menghasilkan cita rasa baru dan berbeda dari minuman biji kopi biasa.

BACA JUGA:Nasib Kopi Indonesia, Produksi Turun Disaat Harga Melambung

Berikut fakta biji kopi fermentasi seperti dilansir dari coffeeness.de.

Proses Unik dibandingka biji kopi biasa

Sebenarnya pasca panen, semua biji kopi mengalami fermentasi. Namun, tidak dengan cara yang sama seperti fermentasi yang terkendali.

Setelah panen, petani kopi melakukan pengolahan kopi sebagai nilai tambah. Melalui proses fermentasi alami, mereka menghasilkan kopi yang telah melalui proses washed, semi-washed, madu, atau kopi olahan alami.

Namun, hanya sampai di situ saja untuk produksi kopi biasa. Setelah itu, petani akan memilah, menyortir dan mengemas biji kopi mereka untuk dipanggang. Lalu mulai melakukan fermentasi.

Kategori :