PAGARALAM, PAGARALAMPOS.COM - Helatan pembentangan peninggalan berupa artefak peninggalan Nabi Muhammad SAW yang digelar di Ponpea Al Gontori, mendapat pengawalan ketat aparat kepolisian.
Senin (9/9), kedatangan artefak dalam sejarah Islam beserta rombongan tiba di Mapolres Pagar Alam.
Kedatangan rombongan menjadi saksi sejarah ketika menerima kunjungan istimewa dan penuh makna bagi seluruh personel Polres Pagaralam.
Terlihat Kapolres yang diwakili para PJU menyambut kedatangan artefak-artefak tersebut dengan antusias dan penuh rasa hormat.
BACA JUGA:Kerahkan Personel Pengamanan Artefak Sejarah Nabi Muhammad SAW
Informasi yang dihimpun di lapangan, artefak yang dipamerkan termasuk janggut, siwak, sorban, dan penutup kepala yang memiliki nilai sejarah dan spiritual yang mendalam.
Ketika artefak-artefak tersebut tiba, suasana di Polres Pagaralam dipenuhi dengan kekhidmatan.
Foto : Arrefak peninggalan sejsrah nabi muhammad SAW berupa sorban tiba di Mapolres Pagar Alam--Humas Polres Pagar Alam
Kapolres Pagar Alam AKBP Erwin Aras Genda SH SIK MT melalui Kabag Ops Kompol Herry Widodo SH mengatakan, jika kedatangan dikawal dan didambut saat tiba di Mapolres.
Personel polisi dan tamu undangan berkumpul di aula utama untuk melihat secara langsung peninggalan-peninggalan bersejarah ini.
BACA JUGA:Siapkan Pengamanan Paslon, Tidak Hanya Melekat Tenyata Ada Tugas Lain
Setiap artefak dipamerkan dengan hati-hati dan dikelilingi oleh penjagaan ketat agar tetap dalam kondisi prima dan terjaga keasliannya.
Keberadaan artefak ini tidak hanya memberikan wawasan tentang kehidupan Nabi Muhammad SAW, tetapi juga menghidupkan kembali nilai-nilai keagamaan yang diwariskan oleh beliau.
Pameran artefak ini juga disertai dengan penjelasan mendetail mengenai sejarah dan makna masing-masing benda.
Janggut, siwak, sorban, dan penutup kepala tersebut dianggap sebagai simbol yang mencerminkan kehidupan dan ajaran Nabi Muhammad SAW.