Pasar Kripto Menunggu Keputusan The Fed, Pemangkasan Suku Bunga Bisa Menjadi Pemicu Kenaikan Harga Bitcoin

Selasa 03-09-2024,05:03 WIB
Reporter : Bodok
Editor : Almi

PAGARALAMPOS.COM - Pasar kripto saat ini sedang berada dalam fase menunggu, dengan para pelaku pasar mengantisipasi data ekonomi baru yang akan mempengaruhi keputusan Federal Reserve (The Fed) mengenai suku bunga pada pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) yang dijadwalkan pada 18 September 2024. 

QCP Capital, dalam dua catatan terbarunya, menyatakan bahwa hasil dari pertemuan ini berpotensi besar untuk memicu peningkatan permintaan terhadap Bitcoin dan aset kripto lainnya.

Prospek Pemangkasan Suku Bunga The Fed

Konsensus pasar saat ini menunjukkan keyakinan bahwa jika The Fed memangkas suku bunga, hal ini dapat meningkatkan minat investor terhadap aset kripto. 

Trading Economics memproyeksikan bahwa suku bunga AS akan berada di sekitar 3,50 persen pada tahun 2025 dan turun lagi menjadi 3,25 persen pada tahun 2026. 

BACA JUGA:Bitcoin Stabil di US$60.000, Altcoin Mencetak Kenaikan Tajam: Apa Selanjutnya?

Penurunan suku bunga ini dianggap sebagai katalis yang mungkin untuk mendorong investor beralih ke aset kripto, yang sering kali dianggap sebagai investasi alternatif dengan potensi pertumbuhan yang tinggi.

Namun, di tengah harapan ini, QCP Capital juga menyoroti adanya sedikit sentimen positif yang cukup kuat untuk mendorong pelaku pasar kripto meningkatkan permintaannya. 

Mereka menyebutkan contoh konkret, yaitu laporan keuangan Nvidia yang positif namun tidak memberikan dampak signifikan terhadap pasar kripto. 

Hal ini menunjukkan bahwa meskipun terdapat berita positif di sektor teknologi, dampaknya terhadap pasar kripto bisa jadi terbatas.

BACA JUGA:Volatilitas Harga Bitcoin Kembali Guncang Pasar, Tantangan dan Faktor Global Memicu Penurunan

Lesunya Pasar Kripto Setelah Laporan Nvidia

Dalam catatan yang dirilis pada 29 Agustus 2024, QCP Capital mencatat bahwa meskipun Nvidia merilis laporan keuangan yang mengesankan, pasar kripto justru merespon dengan penurunan. 

Bitcoin, misalnya, kembali turun ke level sekitar US$59.000, sementara Ethereum mengalami stagnasi di sekitar US$2.500. Ini menandakan adanya ketidakpastian di pasar, di mana investor mungkin memilih untuk mengambil sikap hati-hati.

Pandangan pasar kripto yang lesu ini juga tercermin di pasar derivatif, terutama pada jenis options dan spot market. 

Kategori :