Apa Langkah Kemenparekraf untuk Mengembalikan Pasar Seni Ubud? Simak Penjelasannya!

Selasa 20-08-2024,18:14 WIB
Reporter : Jukik
Editor : Almi

PAGARALAMPOS.COM – Pada Sabtu, 17 Agustus 2024, sebuah insiden kebakaran terjadi di Pasar Seni Ubud, Gianyar, Bali, yang mengakibatkan kerugian besar bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) ekonomi kreatif di kawasan tersebut. 

Pasar Seni Ubud bukan hanya sebuah tempat perdagangan, tetapi juga salah satu amenitas wisata penting yang menarik banyak wisatawan dari berbagai negara. 

Kebakaran ini tentu membawa dampak signifikan bagi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Bali, yang terkenal dengan kekayaan budayanya.

Dalam acara "The Weekly Brief With Sandi Uno" yang digelar secara hybrid pada Senin, 19 Agustus 2024, Nia Niscaya, Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), menyampaikan rasa prihatinnya atas insiden ini. 

BACA JUGA:Bagaimana Menghadirkan Pariwisata Aman di Labuan Bajo? Ini yang Dilakukan Menparekraf!

Nia menyebutkan bahwa Pasar Seni Ubud adalah rumah bagi banyak pelaku UMKM ekonomi kreatif dan merupakan salah satu daya tarik wisata di Kabupaten Gianyar. 

Kebakaran ini tentu berdampak pada para pelaku usaha serta mengurangi alternatif amenitas wisata yang ditawarkan kepada para wisatawan yang berkunjung ke Ubud.

Dampak Kebakaran Bagi UMKM dan Wisatawan

BACA JUGA:Mengasah Keterampilan Pengelola Home Stay, Dinas Pariwisata Gelar Pelatihan Terpadu di Pagaralam

Sebagai salah satu destinasi wisata terpopuler di Bali, Ubud telah lama menjadi tujuan utama wisatawan dunia sejak tahun 1920-an. 

Kawasan ini dikenal tidak hanya karena keindahan alamnya, tetapi juga karena keberadaan pasar seni yang menawarkan berbagai produk kesenian lokal. 

Menurut Nia, Ubud telah membuat banyak wisatawan datang dan kembali lagi, bahkan beberapa di antaranya memilih untuk menetap di sana.

Namun, kebakaran yang melanda bagian pasar pagi di Pasar Seni Ubud menyebabkan 438 pelaku UMKM ekonomi kreatif kehilangan tempat usaha mereka. 

BACA JUGA:Masyarakat Pagaralam Berperan Aktif dalam Giat Pariwisata, Pagaralam Optimis Raih Juara I ADWI 2024

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Gianyar, I Wayan Gede Sedana Putra, menjelaskan bahwa kebakaran terjadi di siang hari dan merusak sebagian besar area pasar pagi. 

Kategori :