Meskipun terletak di wilayah geografis yang sangat berbeda, kesamaan dalam desain arsitektur ini telah memunculkan berbagai teori mengenai kemungkinan adanya hubungan antara kedua peradaban tersebut.
Penelitian Tentang Usia Candi Sukuh
Penelitian mengenai Candi Sukuh terus berlanjut. Pada tahun 1982, seorang peneliti dari Australia melakukan studi terhadap lumut dan batuan di candi ini untuk memperkirakan usianya.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Candi Sukuh mungkin lebih tua dibandingkan dengan piramida Suku Inca di Amerika Selatan, yang menambah lapisan misteri mengenai asal-usul candi ini dan memperkuat teori bahwa Candi Sukuh sudah ada jauh sebelum masa Kerajaan Majapahit.
Meskipun demikian, perdebatan mengenai usia dan asal-usul candi ini masih belum sepenuhnya terselesaikan.
Fenomena Alam di Sekitar Candi Sukuh
Selain arsitektur dan usianya, Candi Sukuh juga dikenal dengan fenomena alam yang terjadi di sekitarnya.
Candi ini memiliki orientasi yang berbeda dari kebanyakan candi Hindu di Indonesia, dengan menghadap ke arah barat, sementara umumnya candi-candi Hindu menghadap ke timur.
Salah satu fenomena alam yang sering terjadi adalah munculnya kabut tebal yang tiba-tiba menyelimuti candi, memberikan kesan mistis.
Penjaga setempat juga melaporkan seringnya terlihat cahaya yang muncul dari sudut-sudut candi, membentuk segitiga cahaya yang tampak seperti portal ke dimensi lain.
Candi Sukuh merupakan salah satu peninggalan sejarah yang sarat dengan misteri dan keunikan di Indonesia.
Terletak di lereng Gunung Lawu, candi ini menarik perhatian karena arsitektur uniknya yang menyerupai piramida Suku Inca, serta fenomena alam dan cerita mistis yang mengelilinginya.
Hingga kini, Candi Sukuh terus menjadi objek penelitian dan diskusi, baik di kalangan arkeolog maupun masyarakat umum yang terpesona oleh misteri yang belum terpecahkan di candi ini.
Bagi para pengunjung, Candi Sukuh menawarkan pengalaman yang tidak hanya kaya akan sejarah, tetapi juga penuh dengan nuansa mistis dan keindahan alam yang menakjubkan.
BACA JUGA:Menguak Rahasia Candi Abang: Bangunan Megah di Atas Bukit yang Menyimpan Sejarah Kelam
BACA JUGA:Candi Bahal: Menelusuri Warisan Budaya Sriwijaya di Sumatera Utara