Gending Sriwijaya: Warisan Budaya dan Makna Tari dalam Upacara Penyambutan Tamu di Palembang

Kamis 01-08-2024,12:58 WIB
Reporter : Elis
Editor : Almi

PAGARALAMPOS.COM – Tari Gending Sriwijaya merupakan bagian penting dari warisan budaya Palembang di Sumatera Selatan. Tarian ini tidak hanya merupakan sebuah pertunjukan seni, tetapi juga simbol kehormatan dalam acara penyambutan tamu.

Tari Gending Sriwijaya mencerminkan keagungan dan kejayaan yang berhubungan erat dengan sejarah Kerajaan Sriwijaya. Dengan gerakan anggun dan musik yang mempesona, tarian ini memberikan pengalaman yang mendalam bagi para penontonnya.

Asal Usul Tari Gending Sriwijaya

Tarian ini diciptakan sebagai bagian dari tradisi penyambutan tamu-tamu penting. Berdasarkan informasi dari buku "Seni Budaya dan Pariwisata Kota Palembang" oleh Syarifuddin dan kolega, Tari Gending Sriwijaya diciptakan oleh Ahmad Dahlan Mahibat dengan puisi oleh Nunshik AR, serta gerakan yang dikembangkan oleh Skaena A. Roszak dan Tina Hadji Gun. Awalnya, tarian ini ditujukan untuk menyambut tamu-tamu dari kalangan kerajaan.

Sejarah Pertunjukan Tari Gending Sriwijaya

Pertunjukan perdana Tari Gending Sriwijaya berlangsung pada 2 Agustus 1945 di halaman Masjid Raya Palembang. Acara tersebut diselenggarakan untuk menyambut Ketua Sumatera Chuo Yin M. Shafei dan Ketua Dewan Harian Sumatera Jamaluddin Adinegoro I. Saat ini, tari ini digunakan dalam upacara penyambutan tamu-tamu penting, seperti presiden, menteri, dan duta besar.

Gerakan Tari Gending Sriwijaya

Tari ini biasanya dibawakan oleh sembilan penari wanita. Gerakannya melibatkan penggunaan jari dan tangan dengan kekuatan yang mencerminkan keanggunan serta kekuatan. Pola gerakan yang bervariasi menciptakan efek visual yang menarik selama pertunjukan.

Pola Lantai dan Ciri Khas Tari Gending Sriwijaya

Tari ini menggunakan pola lantai berbentuk V vertikal untuk menambah daya tarik visual dan dinamika penampilan. Ciri khas tarian ini mencakup kostum adat Esan Gede, selendang mantri, gelang paksankong, tepak, pridon, payung besar, serta alat musik seperti gamelan dan gong. Elemen-elemen seperti tepak dan pridon memiliki simbolik khusus, sementara alat musik dan atribut lainnya meningkatkan keistimewaan pertunjukan.

Pentingnya Tari Gending Sriwijaya

Tari Gending Sriwijaya adalah bagian penting dari budaya Palembang, yang tidak hanya menawarkan nilai estetika tetapi juga makna sejarah yang mendalam. Tarian ini memainkan peran kunci dalam menyambut tamu dan menonjolkan keramahan serta kebanggaan budaya.

Melestarikan Tari Gending Sriwijaya berkontribusi pada pelestarian kekayaan budaya Indonesia, menjadikannya lebih dikenal dan dihargai oleh generasi yang akan datang.

Kategori :