Mengupas Tujuan Gajah Mada mengucapkan Sumpah Palapa, Ada Hubungannya dengan Kerajaan Majapahit!

Senin 22-07-2024,14:48 WIB
Reporter : Jukik
Editor : Almi

Banyak sumber sejarah menyebutkan bahwa Gajah Mada dianggap sebagai penjelmaan dari beberapa dewa penting, seperti Dewa Brahma dan Dewa Wisnu. 

Pengakuan ini menunjukkan betapa kuatnya pengaruh dan kejayaan yang dicapai Majapahit selama masa kepemimpinan Gajah Mada.

Namun, meskipun Sumpah Palapa berhasil dalam banyak hal, kerajaan Majapahit akhirnya mengalami kemerosotan setelah kematian Gajah Mada pada tahun 1364. 

BACA JUGA:Peninggalan Bersejarah Candi Arjuna yang diyakini Miliki Segelintir Kisah Menarik!

Setelah Gajah Mada wafat, kekuasaan Majapahit mengalami perubahan besar. 

Perang saudara yang dikenal sebagai Perang Paregreg, akibat perebutan kekuasaan antara Wikramawardana dan Bhre Wirabhumi, semakin memperburuk keadaan. 

Selain itu, kemunculan Kerajaan Demak dan Kerajaan Melaka sebagai kekuatan baru juga berkontribusi pada runtuhnya Majapahit.

Kerajaan Demak, yang dipimpin oleh Raden Patah, menyerang Majapahit pada tahun 1527, mempercepat proses kemerosotan kerajaan tersebut. 

BACA JUGA:Menelusuri Keajaiban Arsitektur Kuno di Kampung Majapahit, Bukti Gemilang Kekayaan Budaya Indonesia

Demak menjadi penerus yang sah dari Majapahit, menandai akhir dari dominasi Majapahit di Jawa. 

Kerajaan Melaka, dengan posisinya sebagai pusat perdagangan utama di Selat Melaka, juga menyebabkan kemunduran perdagangan Majapahit.

Sumpah Palapa Gajah Mada merupakan salah satu ikrar bersejarah yang menandai ambisi dan visi strategis Majapahit untuk menyatukan Nusantara. 

Meskipun banyak wilayah yang berhasil ditaklukkan, runtuhnya Majapahit menunjukkan betapa sulitnya mempertahankan kejayaan dalam menghadapi tantangan internal dan eksternal.

BACA JUGA:Menjelajahi 2 Situs Peninggalan Majapahit di Mojokerto yang Berhasil Ditemukan Tim Arkeolog

Sumpah Palapa tetap menjadi simbol penting dari usaha Gajah Mada dalam memperkuat dan menyatukan kekuatan Majapahit pada masa kejayaannya.*

 

Kategori :