Keberadaan mereka tidak hanya sebagai suku yang bertahan hidup, tetapi juga sebagai penjaga kelestarian alam yang memberi mereka segala yang mereka butuhkan.
Suku Mentawai adalah contoh nyata dari kehidupan yang selaras dengan alam. Dengan menjaga hutan sebagai jantung kehidupan mereka, mereka tidak hanya mempertahankan budaya dan tradisi kuno mereka tetapi juga menyediakan landasan bagi keberlangsungan hidup generasi-generasi mendatang.
Kepedulian mereka terhadap lingkungan sekitar menjadi teladan penting dalam era modern ini di mana keseimbangan antara teknologi dan alam semakin terancam.
BACA JUGA:Misteri Suku Kongo dengan Kepala Seperti Alien: Fakta Menarik yang Perlu Diketahui
BACA JUGA:Wajib Tahu, Inilah 11 Suku yang Ada di Sumatera Selatan, Punya Tradisi yang Unik!
BACA JUGA:Eksplorasi Suku-Suku di Sulawesi Utara: Sejarah, Budaya, dan Karakteristik Unik
BACA JUGA:Fakta Menarik: 5 Marga Paling Terkenal dalam Suku Batak
BACA JUGA
Mengintip Keindahan Arsitektur dan Peristiwa Bersejarah di Balik Benteng Marlborough
PAGARALAMPOS.COM - Benteng Marlborough, adalah sebuah peninggalan sejarah yang menjadi saksi bisu dari masa kolonialisme Inggris di Indonesia.
menghadirkan di Kota Bengkulu, benteng ini memiliki kisah yang kaya mengenai perannya dalam sejarah pertahanan, peristiwa-peristiwa penting, dan perubahan kepemilikan selama beberapa abad.
Benteng Marlborough dibangun oleh East India Company (EIC) antara tahun 1714 hingga 1719 di bawah arahan Gubernur Joseph Callet.
Tujuan utamanya adalah untuk memperkuat pertahanan Inggris di wilayah tersebut dan menjaga kepentingan dagang mereka.
BACA JUGA:Istana di Temukan Didalam Hutan Seluas 5 Ha, Ternyata Beginilah Sejarahnya!
Berdiri megah di atas bukit buatan, benteng ini menghadap Kota Bengkulu sambil memandang Samudra Hindia yang luas.
Namun, sejarah benteng ini tidak selalu berjalan mulus. Pada suatu waktu, rakyat Bengkulu melakukan pemberontakan yang mengakibatkan Pembakaran benteng, memaksa penghuninya untuk sementara mengungsi ke Madras.