Sinopsis Prey For The Devil, Film yang Terinspirasi dari Kasus Pengusiran Iblis!

Senin 15-07-2024,10:26 WIB
Reporter : Mey
Editor : Almi

Sam bahkan menolak berdialog dengan Bahasa Hindi saat di rumah. Ia lebih suka menggunakan bahasa Inggris.

Selain itu, ia tak senang dipanggil dengan nama aslinya Samidha dan memilih dipanggil Sam.

Film ini tidak hanya menyuguhkan horor supranatural yang menegangkan tetapi juga penuh pesan moral dan melibatkan unsur psikologis tentang bagaimana energi negatif dalam diri seseorang bisa mencelakainya dan orang-orang disekitarnya.

 

Poorna mengatakan pada Sam bahwa pishach lahir dari perasaan buruk dari diri seseorang yang dibawa dalam tidur baik itu rasa kesepian, ketakutan atau kebencian.

Iblis yang akan mengincar jiwa-jiwa yang rapuh dan lemah. Karenanya pishach tidak akan langsung membunuh korbannya tetapi akan memakan korbannya secara perlahan sebelum akhirnya melenyapkan jiwanya.

Kira-kira apakah Sam akan berhasil menyelamatkan nyawa Tamira dan orang-orang terdekatnya.

Bagi yang penasaran dengan kisah lengkapnya bisa menyaksikan di bioskop Indonesia mulai tanggal 20 Oktober 2023.

 

Baca juga berita :

Film Guy Ritchie's The Covenant, Penyelamatan dari Ancaman Taliban

PAGARALAMPOS.COM- Film action-thriller THE COVENANT atau GUY RITCHIE’S THE COVENANT yang ditulis dan disutradarai oleh Guy Ritchie.

Ia adalah seorang sutradara ternama asal Britania Raya yang telah aktif berkarir sejak tahun 1995.

Beberapa karya sukses yang pernah digarap oleh Guy Ritchie, antara lain SHERLOCK HOLMES (2009), SHERLOCK HOLMES : A GAME OF SHADOWS (2011), KING ARTHUR : LEGEND OF THE SWORD (2017), ALADDIN (2019), dan masih banyak lagi. 

Dalam menulis cerita THE COVENANT, Guy Ritchie tidak sendiri. Ia dibantu oleh Ivan Atkinson dan Marn Davies.

 

Kategori :