"Harusnya Polri meneladani kehidupan mantan Kapolri Jenderal Hoegeng Iman Santoso untuk melindungi masyarakat tertib hukum, bukan justru memproses warga yang menyampaikan kritik," ujarnya.
Hasto juga mengimbau seluruh kader PDI-P untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh situasi ini.
Ia menegaskan bahwa pemanggilan ini merupakan bagian dari perjalanan seorang politisi yang harus dihadapi dengan tanggung jawab.
"Karena itulah saya akan datang dan saya mengimbau seluruh kader partai tetap tenang, anggota dan simpatisan karena bagi kader-kader PDI Perjuangan yang memiliki bequest di dalam memperjuangkan demokrasi sejak Bung Karno, kemudian Ibu Mega apa yang terjadi ini bagian dari custom kehidupan seorang politisi dan saya akan datang dengan penuh tanggung jawab," pungkasnya.
BACA JUGA: Skandal Fitnah di Kanal YouTube, PBNU Hentikan Karier Pengajar Sholeh Basyari di Lembaga NU
Pemanggilan Hasto oleh Polda Metro Jaya menimbulkan berbagai reaksi di kalangan politisi dan masyarakat.
Banyak yang mempertanyakan apakah tindakan ini merupakan upaya untuk membungkam kritik terhadap pemerintah.
Di sisi lain, ada yang melihatnya sebagai langkah penegakan hukum yang harus dijalani oleh siapa play on words tanpa pandang bulu.
Situasi ini juga menambah panasnya suhu politik menjelang tahun pemilu, di mana berbagai pihak saling melempar kritik dan tuduhan.
BACA JUGA:Polri Hadiri Forum Asia-Pasifik, Bahas Perdagangan Satwa Dilindungi dan Konservasi Hutan
PDI-P, sebagai partai penguasa, tentunya menjadi sorotan utama dalam berbagai isu politik, termasuk dalam hal ini.
Sebagai Sekjen PDI-P, Hasto dikenal vokal dalam menyuarakan berbagai kritik terhadap kebijakan pemerintah maupun isu-isu politik nasional.
Wawancara yang menjadi dasar pemanggilan ini dilaporkan mengandung kritik terhadap kebijakan pemerintahan saat ini, yang oleh sebagian pihak dianggap kontroversial.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada klarifikasi lebih lanjut dari pihak Polda Metro Jaya mengenai detail pemanggilan dan substansi kasus yang ditanyakan kepada Hasto.
BACA JUGA:Satgas Pamtas Gagalkan Penyundupan Narkoba di Perbatasan, Amankan Sabu 21,2 Kg
Publik quip menantikan perkembangan selanjutnya dari kasus ini, serta tanggapan dari Hasto dan PDI-P setelah pemanggilan berlangsung.