Artikel ini memberikan gambaran tentang bagaimana dinamika penambangan kripto tidak hanya mempengaruhi nilai mata uang digital, tetapi juga pasar perangkat keras komputer, dengan penambang yang terus mencari komponen yang paling efisien dan menguntungkan untuk operasi mereka.
Dengan perubahan ini, dunia penambangan kripto terus beradaptasi dan mengoptimalkan teknologi untuk memenuhi tuntutan pasar yang terus berubah.***
BACA JUGA:
Pasar Kripto Terjun Bebas: Optimisme Terhempas oleh Penurunan Tajam dan Ketidakpastian ETF Ethereum
Pasar kripto mengalami goncangan hebat pada hari Rabu ketika mayoritas aset digital merosot ke zona merah.
Penyebab utamanya adalah menurunnya harapan terhadap persetujuan Exchange-Traded Fund (ETF) Ethereum yang dijadwalkan untuk bulan Mei 2024.
Menurut data dari CoinMarketCap, pada pukul 05:36 WIB, Bitcoin tergelincir sebesar 6,61% menjadi US$63.008,83, dengan penurunan mingguan mencapai 11,15%.
Sementara Ethereum juga tak luput dari penurunan, mengalami perlambatan sebesar 7,97% dalam 24 jam terakhir dan 17,9% selama seminggu.
BACA JUGA:Cara Meningkatkan Penghasilan Anda dengan Program Affiliasi Shopee
Solana, meskipun mengalami kenaikan mingguan sebesar 13,03%, terjun bebas sebesar 16,11% dalam sehari.
Avalanche juga mengikuti tren negatif dengan penurunan 11,69% dalam sehari dan 0,43% dalam seminggu.
CoinDesk Market Index (CMI), indeks yang mengukur kinerja tertimbang kapitalisasi pasar dari pasar aset digital, turun 6,96% ke angka 2.601,13.
Sementara open interest pasar juga mengalami penurunan sebesar 5,2% ke angka US$65,02 miliar.
Meskipun demikian, Fear & Greed Index yang dilansir dari coinmarketcap.com mencatat angka 83, menunjukkan tingkat optimisme yang sangat tinggi terhadap kondisi ekonomi dan industri kripto saat ini.
Optimisme yang meluap-luap tersebut tampaknya tidak mempengaruhi prospek ETF Ethereum.