Program Jemput Gabah yang diluncurkan oleh Bulog menghadapi tantangan besar dalam menarik minat petani.
Hubungan yang sudah terjalin lama antara petani dengan penggilingan kecil dan pengepul menjadi faktor utama minimnya minat terhadap program ini.
Namun, Bulog tetap berkomitmen untuk melanjutkan program ini sebagai bagian dari upaya menjaga stabilitas harga beras dan meningkatkan kesejahteraan petani.
BACA JUGA:Imbas Kelangkaan Gas 'Melon', Pedagang Keliling di Kota Pagaralam Sering Libur
Dengan penyerapan beras yang terus berjalan dan berbagai upaya perbaikan program, diharapkan program Jemput Gabah dapat memberikan dampak positif dalam jangka panjang. *