Apakah Brigadir RA memiliki izin membawa senjata, dan senjata tersebut terdaftar di satuan mana?
Meskipun telah meminta klarifikasi terkait semua kejanggalan ini kepada pihak kepolisian, Kompolnas masih menunggu jawaban resmi.
Benny menekankan bahwa beberapa hal perlu segera diungkap agar keluarga dan publik tidak merasa curiga.
Selain itu, Kompolnas telah mendorong agar Propam dan Itwasda Polri turut memeriksa poin-poin yang dipertanyakan ini.
BACA JUGA:Mudah Dirawat! Tak Butuh Paparan Sinar Matahari. Tanaman Hias Ini Bisa Ditanam di Dalam Rumah
Hal ini diharapkan dapat membantu dalam mengungkap motif dan latar belakang kasus ini.
Brigadir RA ditemukan tewas di dalam mobil dengan luka tembak di bagian kepala.
Meskipun Kapolres Metro Jakarta Selatan menyatakan bahwa korban bunuh diri dengan menembak kepala sendiri, beberapa kesaksian warga menimbulkan keraguan.
Beberapa warga di sekitar lokasi kejadian mengaku tidak mendengar suara tembakan saat peristiwa terjadi.
BACA JUGA:Nada Dering Ponselmu Ungkap Kepribadianmu. Simak Ulasan Siapa Dirimu Sebenarnya dari Nada Deringmu
Pihak keluarga menolak proses autopsi terhadap jenazah Brigadir RA, sehingga hanya dilakukan pemeriksaan luar terhadap jenazah.
Jenazah telah diserahkan kepada pihak keluarga.
Kasus ini menimbulkan pertanyaan besar tentang kejelasan detail yang mengelilinginya.
Dengan adanya pertanyaan dari Kompolnas, diharapkan investigasi yang lebih mendalam dapat dilakukan untuk mengungkap kebenaran di balik kematian Brigadir RA. *