Ini karena kacang hijau kaya akan folat.
Asupan asam folat yang cukup selama kehamilan dapat mencegah cacat lahir seperti spina bifida dan anensefali pada bayi.
1 cangkir (200 gram) kacang hijau menyediakan sekitar 40% asupan folat yang dibutuhkan selama kehamilan.
Selain itu, kacang hijau juga mengandung antioksidan dan banyak nutrisi lain yang baik untuk pertumbuhan dan perkembangan janin.
BACA JUGA:Bertha Daftar Balon Wako di Demokrat, PKB, dan PAN, Menuju Pilkada Pagaralam Tahun 2024
Kacang hijau baik dikonsumsi untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin.
Namun hingga saat ini, belum ada penelitian yang secara khusus menunjukkan bahwa makanan tersebut dapat membuat rambut bayi anda tumbuh lebih lebat.
Pada dasarnya, tidak ada cara yang benar-benar terbukti efektif untuk membuat rambut bayi tebal saat lahir.
Perlu anda ketahui bahwa warna, bentuk dan jumlah rambut bayi saat lahir sangat bergantung pada faktor genetik atau keturunan.
BACA JUGA:Si Tampan Choi Woo Sung Bintangi Film My Perfect Roommate, ini Sinopsisnya
Bayi juga biasanya mengalami kerontokan rambut sejak lahir hingga usia sekitar 6 bulan.
Hal ini disebabkan oleh perubahan kadar hormon dalam tubuh.
Anda tidak perlu khawatir, kerontokan ini normal dan rambut akan tumbuh kembali dengan sendirinya seiring bertambahnya usia anak.
Kesimpulannya, anggapan bahwa makan kacang hijau saat hamil membuat rambut bayi lebih lebat ternyata hanya mitos belaka.
BACA JUGA:One Piece Film Red yang Jadi Film One Piece Terlaris! intip Sinopsisnya Disini
Meski demikian, kacang hijau tetap bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan nutrisi ibu hamil dan janinnya.