Selain itu, kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan dan memelihara infrastruktur jalan merupakan kunci utama dalam mengoptimalkan fungsi jalan dan mencegah terjadinya genangan air.
Dengan adanya kesadaran dan partisipasi aktif dari masyarakat, diharapkan masalah genangan air di musim hujan dapat diminimalisir dan lingkungan sekitar dapat tetap bersih dan nyaman untuk dihuni.
Kegiatan gotong-royong seperti yang dilakukan oleh Dinas PUTR Kota Pagaralam ini seharusnya menjadi contoh yang baik bagi daerah-daerah lain dalam upaya menjaga kebersihan lingkungan dan memelihara infrastruktur jalan dengan baik.
Melalui kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan dapat tercipta lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman bagi seluruh masyarakat.
BACA JUGA:6 Fakta Busana dan Kain Minang yang Penuh Filosofis. Bukti Kekayaan Budaya yang Menawan
Sebagai penutup, Davlis Joni mengajak seluruh masyarakat Kota Pagaralam untuk terus mendukung dan berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan gotong-royong seperti ini.
"Dengan bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan dan memelihara infrastruktur jalan dengan baik, kita dapat menciptakan Kota Pagaralam yang lebih bersih, sehat, dan nyaman untuk kita semua," pungkasnya.
Dengan demikian, upaya yang dilakukan oleh Dinas PUTR Kota Pagaralam dalam membersihkan bahu jalan dan drainase di Simpang Tiga Tegu Wangi.
Ini tidak hanya menjadi langkah positif dalam menjaga kebersihan lingkungan dan memelihara infrastruktur jalan.
BACA JUGA:Segera Tanam! 5 Tanaman Hias Ini Pembawa Keberuntungan dan Kesejahteraan di 2024
tetapi juga sebagai bentuk kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam mencegah terjadinya genangan air di musim hujan dan menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman bagi seluruh masyarakat Kota Pagaralam. *