Misteri 8.000 Prajurit Terakota, Penjaga Kaisar Qin Shi Huang di Akhirat

Sabtu 20-04-2024,18:20 WIB
Reporter : Gusti
Editor : Bodok

Kaisar pertama menganggap dirinya sebagai penguasa wilayah yang sangat luas dan seorang raja yang menyatukan dunia roh.

Sumber tertulis menjelaskan bahwa Qin Shi Huang mencari ramuan untuk memperpanjang hidupnya. “Ia mengirim utusan untuk mencari ramuan tersebut,” Torres menambahkan.

Makam besarnya adalah bukti pencarian keabadian, di mana monumen besar ini akan mengingatkan generasi mendatang akan kebesarannya.

BACA JUGA:Pangeran Duyung Viral, Sensasi Baru di Dunia Hiburan Laut Tiongkok

Arkeolog belum menggali gundukan pemakaman kaisar itu sendiri. Untuk membuatnya, para pekerja menggali hingga kedalaman 30 meter.

Kemudian membangun sebuah kuburan sebelum menutupinya dengan gundukan berbentuk piramida yang tingginya lebih dari 50 meter. Banyak spekulasi seputar apa yang mungkin ada di dalamnya.

Sejarawan Tiongkok dari abad kedua Sebelum Masehi, Sima Qian, mencatat bahwa jenazah kaisar mungkin dilindungi oleh sungai merkuri dan perangkap untuk menghentikan penyusup.

Desain mausoleum dan bahan yang digunakan menunjukkan keinginannya untuk mengelilingi dirinya dengan apa yang dibutuhkan di akhirat.

Pembangunannya dimaksudkan untuk memperkuat kekuatannya saat masih hidup. Mausoleum merupakan bukti luar biasa dari supremasi kedaulatan baru.

BACA JUGA:Usai Keruntuhan Sriwijaya, Palembang Dikuasai Bajak Laut Tiongkok, Begini Kisahnya

Ini menunjukkan sang kaisar mampu memobilisasi semua sumber daya, pekerja, dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk menciptakan sesuatu dalam skala dan kemegahan yang tak tertandingi.

Berita tentang proyek mewah ini mungkin bergema sampai ke batas luar Dinasti Qin Tiongkok. Tidak dapat dibantah jika ini menciptakan aura mistik seorang kaisar yang begitu kaya dan berkuasa.

Ia dapat menciptakan pasukan model seukuran aslinya, yang siap untuk selamanya, menghadap ke timur menuju wilayah yang telah dia taklukkan dengan begitu spektakuler.

Sumber daya  memproduksi 8.000 prajurit terakota

Bagaimana menyatukan bahan mentah, pengetahuan, dan tenaga kerja untuk membangun ribuan tentara seukuran aslinya di abad ketiga Sebelum Masehi?

BACA JUGA:Sejarah Bajak Laut di Kekaisaran Tiongkok, Berlayar Bersama Armada 80.000 Perompak

Kategori :