Aceh, Sumatera Utara, Sumatra Barat, Bengkulu, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, dan Kepulauan Bangka Belitung: Harga HET menjadi Rp 15.400 per kg dari sebelumnya Rp 14.400 per kg.
Bali dan Nusa Tenggara: Harga HET menjadi Rp 15.400 per kg dari sebelumnya Rp 14.400 per kg.
Nusa Tenggara Timur: Harga HET menjadi Rp 15.400 per kg dari sebelumnya Rp 14.400 per kg.
Sulawesi: Harga HET menjadi Rp 14.900 per kg dari sebelumnya Rp 13.900 per kg.
BACA JUGA:Febrianto Siap Menjadi Calon Walikota Pagaralam dengan Program Ambisius, Ini Programnya!
Kalimantan: Harga HET menjadi Rp 15.400 per kg dari sebelumnya Rp 14.400 per kg.
Maluku: Harga HET menjadi Rp 15.800 per kg dari sebelumnya Rp 14.800 per kg.
Papua: Harga HET menjadi Rp 15.800 per kg dari sebelumnya Rp 14.800 per kg.
Langkah Antisipatif Pemerintah
BACA JUGA:Rapat Paripurna III Sidang ke-III DPRD Pagaralam, Evaluasi Kinerja Pemerintah Kota, Ini Hasilnya!
Kenaikan harga beras telah menjadi perhatian serius di tengah masyarakat, khususnya dengan adanya tekanan inflasi yang terjadi.
Namun, langkah-langkah antisipatif yang diambil oleh pemerintah, seperti perpanjangan relaksasi HET beras, diharapkan dapat memberikan rasa kepastian dan stabilitas bagi masyarakat.
Pemerintah juga terus memonitor dan mengevaluasi kebijakan yang telah diterapkan untuk menangani masalah ini.
Dengan adanya perpanjangan relaksasi HET beras hingga bulan April, diharapkan pasokan beras dapat terjaga dengan baik, serta masyarakat dapat tetap mengakses beras dengan harga yang terjangkau.
Dampak Terhadap Konsumen dan Pelaku Usaha