Kerangka Manusia Ditemukan di Kapal Perang yang Dijuluki Titatic Kuno

Minggu 17-03-2024,20:21 WIB
Reporter : Gusti
Editor : Bodok

PAGARALAMPOS.COM - Arkeologi bawah air adalah usaha mengungkap sejarah yang tersembunyi di dasar laut dan perairan.

Ada banyak misteri terkait dengan reruntuhan kapal kuno, pemukiman, dan artefak kuno di dalamnya.

Ketika ditemukan tahun 2014 lalu, kapal Antikythera yang dijuluki Titanic Kuno berhasil menemukan harta karun berupa artefak zaman 2.000 tahun lalu.

Namun terdapat satu penemuan lagi dari kapal yang berasal dari Yunani abad 65 SM ini yaitu kerangka manusia.

BACA JUGA:Kapal Perang Kuno Super Canggih, Inilah Sejarah Kapal Jung Raja Lautan Abad Ke 14!

Para peneliti dari Hellenic Ministry of Culture and Sport (Kementerian Budaya dan Olahraga Yunani) dan the Woods Hole Oceanographic Institution (WHOI) menemukan kerangka manusia diantara kapal Antikythera yang karam.

Bagian kerangka yang ditemukan antara lain tengkorak manusia (rahang dan gigi) dan bagian tulang (ada lengan, kaki, dan rusuk).


Foto : Kapal perang kuno-Kerangka Manusia Ditemukan di Kapal Perang yang Dijuluki Titatic Kuno-Google.com

Diperkirakan sisa kerangka lainnya masih ada di dasar laut yang terkubur pasir dan fragman kuno.

Penemuan kerangka manusia di kapal karam adalah yang pertama kali di era analisis DNA. Dengan adanya teknologi DNA, peneliti yakin bahwa mereka akan segera mengetaui identitas korban.

BACA JUGA:Indonesia, Kerajaan Majapahit Penguasa Lautan Nusantara, Armada Kapal Perang Jung tak terkalahkan?

“Tugas arkeolog adalah mempelajri masa lalu manusia melalui benda milik nenek moyang. Dengan adanya penemuan kerangka di kapal Antikythera yang karam ini, kita dapat terhubung dengan korban yang berlayar dikapal ini 2.000 tahun lalu,” kata Brendan Foley, arkeolog dari WHOI.

Kini, peneliti sudah membentuk tim yang menangani kerangka-kerangka manusia tersebut setelah mendapat izin dari otoritas di Yunani.

BACA JUGA:Turki Pamer Levent, Sistem Hanud Kapal Perang Berbasis Rudal MANPADS Sungur

“Sungguh luar biasa bisa menemukan tulang-tulang yang selamat lebih dari 2.000 tahun di dasar laut. Ini merupakan instrumen penting pada

Kategori :