Menarik dan Unik! Inilah Deretan Tradisi Upacara Adat di Maluku yang Masih Terjaga Kelestariannya!

Kamis 22-02-2024,18:54 WIB
Reporter : Elis
Editor : Almi

MALUKU, PAGARALAMPOS.COM - Maluku adalah sebuah provinsi yang meliputi Kepulauan Maluku bagian selatan, sementara bagian utara merupakan bagian pemekaran yang kini dikenal dengan Provinsi Maluku Utara.

Soal kebudayaan, Kepulauan Maluku adalah tempat tinggal bagi berbagai macam suku yang sebagiannya mungkin belum banyak dipengaruhi oleh modernisasi dan globalisasi.

Jadi ketika ditelusuri, ada beberapa tradisi atau kebudayaan pada sekelompok masyarakat di Maluku masih terkesan unik, primitif, bahkan angker. 

Salah satu contohnya ada ritual pengasingan wanita hamil pada masyarakat Suku Naulu yang mendiami Pulau Seram, Maluku.

BACA JUGA:Dijamin Gelisah Untuk Kaum Jomblo dan Duda, Inilah Kampung Janda yang Ada di Bogor

BACA JUGA:Menjelajahi 8 Destinasi Wisata Menarik Yang Ada di Kota Solo, Ini Daftarnya!

Berikut  5 budaya dan tradisi dari masyarakat Maluku:

1. Adat Cuci Negeri Soya

Upacara cuci negeri merupakan upacara yang bermakna untuk membersihkan dan menyucikan diri dari perasaan buruk, seperti perseteruan, rasa curiga, iri dan rasa dengki. 

Upacara ini dilaksanakan pada minggu kedua bulan Desember. Dan, dipimpin langsung oleh seorang Upulatu atau raja. 

Ada serangkaian upacara adat yang perlu dilakukan saat melaksanakan upacara adat cuci negeri ini, antara lain: 

BACA JUGA:Kove Moto MX250! Merambah Petualangan Off-road dengan Gaya Mewah yang Terjangkau, Ini Spesifikasinya!

BACA JUGA:Sopan Banget Dimulut, Inilah Makanan Khas Probolinggo yang Dijamin Mantap

  • Pembersihan negeri
  • Naik ke gunung Sirimaa
  • Upacara adat cuci negeri 
  • Cuci Air
  • Masuk kain gandong

2. Upacara Fangnea Kidabela 

Upacara ini banyak ditemukan di kawasan Kepulauan Tanimbar, di derah Maluku Tenggara Barat. Upacara adat ini bertujuan untuk memperkokoh hubungan sosial di daerah tersebut. 

Kategori :