PAGARALAMPOS.COM - Kecemasan dijamin bagi para lajang dan janda, inilah kampung janda di Bogor.
Indonesia dikenal sebagai negara dengan banyak destinasi unik yang selalu menarik untuk dijelajahi.
Salah satunya Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang memiliki panorama alam dan desa wisata yang indah menarik perhatian wisatawan.
Salah satu desa yang menarik perhatian di Kabupaten Bogor adalah Desa Ciburayut, Kecamatan Cigombong yang dijuluki “Desa Janda”.
BACA JUGA:Menjelajahi Bukit Tengtung Batu Raden, Surga Tersembunyi 14 Km dari Purwakarta Desa ini memiliki daya tarik unik karena jumlah perempuan yang menyandang status janda di sana. Faktor yang memengaruhi status janda ini bermacam-macam, mulai dari perceraian hingga kematian suami. Rentang usia para janda ini pun beragam, mencakup usia dari 25 hingga 50 tahun. Dari 65 kepala keluarga di desa ini, 30 di antaranya dipimpin oleh para janda, dan inilah yang menjadikan desa ini dijuluki "Kampung Janda." Terletak di kaki Gunung Salak dan Gede Pangrango, mayoritas pria di desa ini bekerja sebagai penambang pasir.
BACA JUGA:Suzuki Meluncurkan Shogun Versi Matic! Ini Keunggulannya yang Mengagumkan! Kehidupan mereka yang terjebak dalam garis kemiskinan memaksa mereka untuk menambang pasir sebagai mata pencaharian utama. Namun, risiko yang dihadapi, seperti seringnya terjadinya longsor di area kerja, berujung pada banyaknya kasus kematian suami, yang menyebabkan banyak perempuan di desa ini menjadi janda. Salah satu faktor penyebab lainnya adalah pernikahan dini yang sering terjadi di desa ini. Menikah pada usia muda cenderung lebih rentan terhadap perceraian, terutama karena pola pikir dan emosi yang masih labil serta tekanan ekonomi yang ada. Penduduk desa yang mayoritas hanya tamatan SD juga berperan dalam rendahnya usia pernikahan.
BACA JUGA:15 Masyarakat Kota Pagar Alam Keracunan Ikan Tongkol, 3 Pasien Diizinkan Pulang ke Rumah Desa Ciburayut, dengan segenap keunikan dan permasalahannya, seharusnya menjadi perhatian pemerintah daerah. Dengan pembenahan dalam bidang pendidikan, lapangan kerja yang memadai, dan perhatian terhadap aspek ekonomi, desa ini berpotensi mengatasi permasalahan yang ada dan meningkatkan kualitas hidup penduduknya. Pohon Zaqqum, simbol Kehidupan Neraka dalam Alquran Terkini dari sisi agama, sebuah video viral di media sosial memperlihatkan pohon yang disebut sebagai pohon Zaqqum.
BACA JUGA:Jelajahi Tren Rambut Pria Korea. 5 Model Ini Bisa Jadi Inspirasimu. Jadi Makin Tampan dan Berkelas! Tanaman ini ditemukan di kota Thaif, Arab Saudi, dan dipercayai sebagai simbol makanan bagi penghuni neraka, sebagaimana yang disebutkan dalam beberapa surat di Alquran. Pohon ini memiliki tampilan unik dengan batang yang dikelilingi oleh duri-duri dan bunga-bunga kuning yang kecil. Dalam Alquran, pohon Zaqqum disebut sebagai bahan makanan bagi penghuni neraka dan digambarkan sebagai pohon yang tumbuh di dasar neraka yang menyala. Buahnya memiliki sifat yang mengerikan, dengan rasa seperti kuningan yang dicairkan dan mampu membakar wajah serta organ dalam tubuh penghuni neraka.
BACA JUGA:Kalian Wajib Tahu, Ternyata Handphone Jenis Ini Mudah Panas, Namun Banyak Peminat! Penting untuk diingat bahwa penafsiran simbolik dalam konteks agama dapat bervariasi dan bergantung pada keyakinan individu. Video ini memberikan pandangan mengenai pohon Zaqqum sesuai dengan interpretasi dalam Alquran, dan bagaimana simbol ini menggambarkan suatu kondisi kehidupan yang sangat sulit bagi penghuni neraka. (*)