senjata badik tumbak lada--
Senjata tradisional Jambi yang paling populer adalah bernama Badik Tumbuk Lada. Senjata ini berupa sebuah badik (senjata tikam) dengan keunikan pada desain gagang, bilah, dan sarungnya.
Tidak seperti layaknya Badik khas Sulawesi, Badik Tumbuk Lado nampak lebih simpel.
BACA JUGA:Menelusuri Kekayaan Budaya, Berikut Inilah 10 Tradisi Unik dari Berbagai Penjuru Dunia!
BACA JUGA:Menjelajahi Keberagaman Etnis dan Budaya di Pulau Kalimantan, Tempat yang Ajaib dan Menakjubkan
Senjata ini tidak terdapat banyak ukiran atau hiasan selain pada bagian gagang atau pegangannya yang dilengkapi motif sederhana.
Pada saat ini selain sebagai sarana pelindung, Badik Tumbuk Lado juga telah berfungsi sebagai identitas bagi masyarakat Jambi.
2. Keris
Keris--
Jika kita memperhatikan logo resmi Provinsi Jambi saat ini, maka kita terlihat gambar sebilah keris di bagian tengah logo tersebut. Gambar keris pada logo ini merupakan gambar keris Siginjai.
Saat ini senjata adat Jambi yang berupa Keris ini lebih sering berfungsi sebagai identitas diri.
BACA JUGA:Deretan Kabupaten dan Kota Terkaya di Sumatera Selatan, No 1 Bikin Tercengang.
BACA JUGA:Wajib Tau, Ini Asal Usul Orang Palembang Bermata Sipit dan Berkulit Putih
Menilik sejarahnya, keris Siginjai adalah sebuah keris milik seorang Raja Jambi yang bijaksana bernama Raja Rangkayo Hitam. Keris ini alat alat yang dipakai sang raja untuk pelindung diri.
Raja senantiasa membawa keris ini kemanapun sebagai tusuk kondenya. Tusuk konde yang dalam Bahasa Jambi disebut “Ginjai” menjadi asal usul sebutan senjata adat Jambi tersebut.
Panjang keris ini sekitar 39 cm, berluk atau lekuk 5, dan dibuat dari bahan besi, nikel, emas, dan kayu untuk serangkanya. Keris Siginjai diwariskan secara turun temurun kepada raja yang bertahta.