Ini Sejarah Dan Mitos Gunung Tampomas, dihiasi Makna Dan Nama Yang Kaya Akan Simbolisme!
PAGARALAMPOS.COM - Ini Sejarah Dan Mitos Gunung Tampomas, dihiasi Makna Dan Nama Yang Kaya Akan Simbolisme!
Gunung ini merupakan gunung berapi aktif dengan jalur pendakian yang tergolong mudah untuk didaki.
Diambil Berdasarkan legenda rakyat, pada masa Kerajaan Sumedang Ban, Gunung Tampomas meletus atau meletus.
Untuk menghentikan letusan tersebut, Raja Sumedang Larang saat itu harus melemparkan keris emas ke dalam kawah gunung Gede sehingga namanya kemudian diubah menjadi Gunung Tampomas.
BACA JUGA:Menggali Misteri Gunung Kawi: Sejarah Kerajaan Tertua Jawa Timur yang Terpendam
Gunung Tampomas, gunung yang dihiasi makna dan nama yang kaya akan simbolisme.
Di tengah kesederhanaan dan keindahan kisah ini, terdapat pesan moral yang mendalam.
Gunung Tampomas, yang mendominasi cakrawala Jawa Barat, memiliki nama yang sangat bermakna. Terdiri dari dua suku kata, "Tampo" dan "Emas," namanya itu mengisyaratkan pada asal-usul dan ciri khas gunung tersebut.
"Tampo" atau "Tampi" berarti "menerima" dalam bahasa Jawa, sedangkan "Emas" merupakan logam mulia yang telah dihargai sejak zaman kuno.
BACA JUGA:Gunung Sibayak: Dari Sejarah Letusan Vulkanik ke Keindahan Wisata Alam yang Mempesona
Sebagai hasilnya, Gunung Tampomas menjadi tempat yang dipercayai menerima hadiah yang tak ternilai.
Dari legenda yang beredar terdapat dua petilasan yaitu Dalem Samiaji dan Prabu Siliwangi pada masa Kerajaan Pajajaran Lama.
Menurut cerita legenda yang beredar di masyarakat terdapat petilasan Prabu Siliwangi di Kawasan Gunung Tampomas
Terdapat makan keramat atau yang lebih dikenal dengan sebutan Pasarean di sebelah utara Puncak Sangiang Taraje.