Operasi pasar murah yang direncanakan pada Minggu keempat bulan Februari merupakan langkah strategis yang diambil oleh Pemerintah Kota Pagaralam.
Langkah ini melibatkan sejumlah tahapan yang dirancang untuk merespons tantangan inflasi dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Penetapan Harga Terjangkau, Dalam operasi pasar murah, harga komoditas pokok yang menjadi fokus utama akan ditetapkan dengan harga terjangkau.
Hal ini bertujuan untuk menjaga daya beli masyarakat dan mencegah terjadinya kenaikan inflasi yang signifikan.
BACA JUGA:Menjadi Tujuan Utama Para Miliyarder! Inilah Fakta Unik Dari Pulau Saint Barth
Keterlibatan Pedagang Lokal, Dalam upaya mendukung program ini, pedagang lokal akan diundang untuk berpartisipasi.
Kolaborasi dengan pedagang lokal diharapkan dapat meningkatkan distribusi dan ketersediaan komoditas dengan harga yang lebih bersaing.
Edukasi Masyarakat, Sebelum pelaksanaan operasi pasar murah, akan dilakukan kampanye edukasi kepada masyarakat.
Tujuannya adalah agar masyarakat memahami pentingnya program ini dan dapat memanfaatkannya dengan optimal.
BACA JUGA:Mobil Keluarga Terbaru Suzuki APV 2024, Eksplorasi Kehadiran yang Futuristik dan Mewah!
Monitoring dan Evaluasi, Setelah operasi pasar murah dilaksanakan, perlu dilakukan monitoring dan evaluasi untuk mengevaluasi keberhasilan program.
Data yang diperoleh dari monitoring ini akan menjadi dasar untuk perbaikan strategi di masa mendatang.
Kolaborasi Pemerintah dan Instansi Terkait
Kehadiran sejumlah instansi terkait dalam rapat koordinasi ini mencerminkan komitmen pemerintah kota Pagaralam untuk mengatasi tantangan inflasi secara bersama-sama.
BACA JUGA:5 Peran Penting Povidone Iodine yang Digunakan Sebagai Antiseptik
Dinas Pertanian, Dinas Ketahanan Pangan, Disperindagkop, Dishub, Inspektorat, BKD, Dinsos, DPUPR, Diskominfo, Bappeda, dan BPS akan bekerja secara sinergis untuk mencapai solusi yang holistik.