PAGARALAMPOS.COM - Robert Lewandowski mulai tampil butut bersama Barcelona dan Xavi Hernandez dianggap sosok yang paling bertanggung jawab.
Robert Lewandowski dikenal sebagai salah satu mesin gol ulung di Eropa.
Ketajamannya di depan gawang lawan sudah dibuktikan sewaktu masih membela Bayern Muenchen.
Catatan menyentuh 344 gol dari 375 penampilan di Bayern Muenchen membuat Barcelona kepincut meminangnya pada musim panas 2022.
BACA JUGA:Indonesia, Indah-Nya Arsitektur Benteng Marlborough di Kota Bengkulu, Apa Saja Larangan Saat Kesana?
Saat berseragam Barcelona, Robert Lewandowski mampu unjuk gigi dengan torehan 33 gol dari 46 penampilan di semua ajang kompetitif di musim perdananya.
Hanya saja memasuki musim kedua, naluri mencetak gol penyerang timnas Polandia tersebut langsung drop.
Di musim 2023-2024, Lewandowski tercatat baru menghasilkan 9 gol dari 22 penampilan.
Di Liga Spanyol, Lewy, sapaan Lewandowski, baru membukukan 8 gol dari 17 penampilan.
BACA JUGA:Sinopsis Film Munkar yang Bakal Tayang di Bioskop Kisah Hantu Herlina yang Melegenda di Jawa Timur!
Angka itu jauh jika dibandingkan dengan pencapaiannya musim lalu yang berhasil menelurkan 23 gol dari 34 laga.
Padahal musim lalu dirinya adalah El Pichichi alias top scorer Liga Spanyol.
Momen keterpurukannya terlihat saat Lewandowski ditarik keluar di babak kedua saat Barcelona melawan Las Palmas.
Kejadian itu tergolong langka karena sebelumnya penyerang berusia 35 tahun tersebut terus dimainkan selama 90 menit penuh dalam 6 laga beruntun.
BACA JUGA:Ambil Kisah Budaya Jawa, inilah Sinopsis Film Sengkolo - Pemandi Mayat
Jika dibedah mendalam, tanda-tanda kemerosotan Lewandowski sudah terlihat akhir-akhir ini.
Dari delapan laga yang sudah dilakoni, baru sebiji gol saja yang dihasilkannya.
Angka itu jelas memprihatinkan bagi seorang penyerang nomor 9 yang biasa mencetak gol.
Krisis yang dialaminya telah menimbulkan banyak perdebatan belakangan ini.
Ada yang menyalahkannya karena jauh dari performa terbaiknya.
Meskipun ada juga yang menganggap bahwa ini adalah masalah permainan, bahwa ia tidak beradaptasi dengan sistem permainan ala Xavi Hernandez.
BACA JUGA:Karya Anak Bangsa! Ngga Melulu Soal Perlengkapan Militer Pindad Luncurkan Motor Listrik Lokal
Penderitaan yang dialami Lewy tak lepas dari permainan Barcelona sendiri.
Mundo Deportivo mencoba menjabarkan statistik gol yang dihasilkan oleh Robert Lewandowski sejak musim lalu.
Dari 42 gol yang telah ia cetak sebagai pemain El Barca, 33 gol di musim 2022-2023 dan 9 gol musim ini, tercatat hanya 5 gol yang berasal dari umpan gelandang, 15 gol dari pemain bertahan dan 13 gol merupakan operan dari sesama pemain depan.
Sisa golnya lahir dari aksi individu atau konversi penalti.
BACA JUGA:Kang Min Hyuk Main Film Havana yang Ternyata Syutingnya Sudah 2 Tahun Lalu, Nonton Yuk!
Dengan jumlah gol yang sedikit itu maka keterkaitan antar lini bisa menjadi masalah bagi Lewandowski dalam mendapatkan peluang untuk mencetak gol.
Koneksi antar pemain dalam menghasilkan baik umpan pendek, menengah, dan panjang juga perlu dibenahi.
Dalam hal ini Xavi Hernandez selaku juru taktik perlu berperan.
Sang entrenador perlu bertanggung jawab untuk menemukan solusi bagi krisis gol Lewandowski.
BACA JUGA:Begini Cara Perawatan Motor Agar Tetap Kinclong!
Kemandulannyabagi Barcelona tampakdengan inkonsistensi permainan dan peringkat mereka di Liga Spanyol musim ini.
Jika sistem permainan dan kondisi itu tidak dapat diatasi, bukan hanya Lewandowski yang menderita tapi satu tim juga bakal terkena dampaknya. *