PAGARALAMPOS.COM - Sesuai dengan namanya, masakan ini berasal dari sarang burung walet.
Sarang burung walet ini hidup di Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Mula-mula burung walet membuat sarangnya dengan air liurnya, yang dilakukan secara bertahap hingga mengeras.
Burung ini biasa hidup di dalam gua, zat lengket pada air liurnya berfungsi menempelkan sarang pada langit-langit atau dinding atas gua agar sarangnya tidak mudah terjatuh.
BACA JUGA:Legenda Lautan Majapahit, Mahapati Gajah Mada dan Misteri Kapal Jung Penguasa di Lautan Abad ke-14?
Menariknya, air liur yang tertelan bukan sekadar air liur biasa.
Walet tersusun dari protein yang juga kaya akan kalsium, zat besi, kalium dan magnesium.
Hal inilah yang menyebabkan sarang burung walet mengandung nutrisi penting bagi tubuh dan membawa banyak manfaat bagi kesehatan.
Sarang walet terbuat dari air liur burung walet.
BACA JUGA:5 Model Rambut yang Bagus dan Cocok Sesuai Dengan Bentuk Wajahmu
Sarang ini memiliki tekstur kering.
Namun, setelah diolah, teksturnya berubah menjadi lebih lembut dan kenyal.
Manfaat sarang walet berasal dari kandungan fenilalaninnya.
Kandungan ini mampu meningkatkan kinerja sistem saraf pusat, sehingga dapat mencegah berbagai masalah otak, termasuk depresi.
BACA JUGA:Dobrak Pasar Motor Listrik, Polytron Kenalkan Fox R, Murah Begini Penampakannya