Ketentuan lainnya termasuk bahwa dana zakat seharusnya didistribusikan kepada mustahik yang berada di sekitar muzakki.
BACA JUGA:Wisata Memanjakan Lidah di Payakumbuh, Ada Kuliner Minang Yang Bikin Ngiler
Namun, dalam kondisi darurat atau kebutuhan mendesak, dana zakat dapat didistribusikan untuk perjuangan Palestina. MUI juga mengeluarkan imbauan kepada umat Islam agar menghindari transaksi dan menggunakan produk yang terafiliasi dengan Israel dan pihak yang mendukung penjajahan serta zionisme.
Dengan demikian, fatwa ini dapat diartikan sebagai himbauan agar umat Muslim di Indonesia tidak menggunakan produk-produk yang terkait dengan Israel. BACA JUGA:Begini Cara Mengatasi Bisul di Ketiak
Produk-produk Israel yang Masuk Daftar Boikot: Starbucks: Jaringan kopi terkenal di Indonesia dan dunia ini termasuk dalam produk Israel yang di-boikot.
HP (Hewlett Packard): HP menyediakan sistem ID biometrik yang membantu Israel membatasi pergerakan Palestina sehingga masuk daftar boikot.
Ahava: Kosmetik Ahava diproduksi di lokasi yang merupakan pemukiman ilegal Israel sehingga masuk dalam daftar boikot.
Keter: Produsen dan pemasar produk rumah tangga dan kebun berbasis resin Israel.
McDonald's: Restoran cepat saji yang populer di Indonesia ini juga masuk dalam daftar boikot karena dianggap mendukung Israel.
Danone: Meskipun berasal dari Prancis, Danone memegang saham perusahaan makanan Strauss Group Israel senilai 20%.
Tivall: Perusahaan asal Israel yang memasok produk pengganti daging dan sayur-sayuran.
BACA JUGA:Jangan Susah-susah! Pilih Aja 5 Model Rambut Pixie Cut Perempuan Sesuai Bentuk Wajah
Coca-Cola: Perusahaan multinasional Amerika ini memiliki peternakan sapi perah di pemukiman ilegal Israel.
Eden Spring: Memproduksi air mineral berasal dari mata air di Dataran Tinggi Golan Suriah yang ditempati secara ilegal oleh Israel.
SodaStream: Perusahaan manufaktur yang melakukan diskriminasi dan penganiayaan terhadap pekerja Palestina.