PAGARALAMPOS.COM - Belum lama ini terendus jenis ranpur (kendaraan tempur) lapis baja baru yang dimiliki Angkatan Darat Cina.
Melihat pada tampilan, yang dimaksud bisa dipastikan adalah ranpur Infantry Fighting Vehicle (IFV) beroda ban 8×8.
Belum ada label atau identitas yang definif pada ranpur IFV 8×8 terbaru Cina ini, hanya kental bahwa ini adalah penyempurnaan dari ranpur ZBL-08 (Type 08) atau ZBL-09 yang sudah sejak lama dioperasikan militer Negeri Panda.
Dari postingan foto-foto yang dibagikan akun X Daving Wang – @Nickatgreat1220, disebut bahwa ranpur IFV anyar ini disebut sebagai Type 19 IFV.
Selain ciri khas modern dari desain lambungnya yang tinggi, terlihat bahwa Type 19 mengadopsi jenis kanon kaliber 30 mm dengan turret tanpa awak.
Foto : Ranpur jenis lapis baja milik China.-Begini Penampakan Amfibi 19 8×8 – IFV Alutsista China, Dikabarkan Turret Tanpa Awak-Indomiliter.com
Selain itu, pada turret juga terdapat rudal anti tank dan senapan mesin coaxial kaliber 5,8 mm.
Postingan tentang IFV terbaru Cina ini telah membangkitkan minat dan keingintahuan yang besar di kalangan pengamat dan penggemar militer.
Dalam postingannya, David Wang mengatakan bahwa salah satu aspek unik dari Type 19 adalah posisi pandangan penembak, yang dilkatakan memiliki tata letak yang tidak biasa.
BACA JUGA:India Berencana Produksi Rudal Udara Ke Udara Vympel R-73E, Cek Bagaimana Penampakannya
Yakni sekitar 80 persen dari pandangan penembak tersembunyi di bawah perisai senjata utama, menandai konfigurasi yang tidak konvensional dalam armada lapis baja Angkatan Darat Cina.
Sebagai IFV terbaru, Type 19 juga dipastikan punya kemampuan amfibi, ini terlihat dengan adanya propeller di bagian belakang. Bila melihat dari desain Type 19, maka ada dugaan bahwa ranpur ini merupakan produksi Norinco.
Ranpur produksi yang mirip dengan Type 19 adalah ZBL-09, yang dirancang untuk mobilitas tinggi, termasuk dalam mendukung operasi amfibi.
Mengusung penggerak delapan roda dengan sistem suspensi canggih, memungkinkan ranpur ini menavigasi medan yang sulit.