PAGARALAMPOS.COM - Baru-baru ini tengah viral berita tentang puluhan wartawan yang keracunan makanan, setelah menyantap makanan pada acara gathering di Banyuwangi.
Semuanya mengalami gejala keracunan makanan yang serupa, yaitu sakit perut, mual, dan muntah.
Pada umumnya, keracunan makanan disebabkan oleh konsumsi air atau makanan yang telah terkontaminasi oleh.
bakteri, virus, parasit, dan racun yang dilepaskan oleh bakteri.
BACA JUGA:Dijamin Anti Licin, Inilah Pilihan Ban Motor yang Terkenal Karena Kualitasnya!
Selain dari makanan tidak higienis, makanan kemasan yang sudah kedaluwarsa serta makanan basi juga dapat menyebabkan Anda sakit.
Keracunan makanan terjadi ketika seseorang mengonsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi virus, bakteri, parasit, atau toksin yang merupakan zat beracun.
Zat beracun dapat mencemari makanan kapan pun selama pemrosesan atau pengolahan makanan.
Selain itu, zat beracun juga dapat mencemari makanan jika bahan makanan tidak dimasak atau ditangani dengan benar.
BACA JUGA:Menjelajahi Keajaiban Wisata Inggris, Dari Sejarah Kuno Hingga Kehidupan Modern
Pada kondisi yang parah, keracunan memerlukan penanganan medis darurat.
Akan tetapi, pertolongan pertama bisa membantu mencegah risiko berbahaya yang disebabkan oleh keracunan.
Berikut 3 pertolongan pertama saat keracunan yang harus kalian coba:
1. Hindari makanan suam-suam kuku.
Perlu dicermati, makanan dingin harus disajikan dingin, sedangkan makanan panas harus disajikan panas.