Penuh Misteri! Inilah Pesona Gunung Gangkhar Puensum yang Tidak Bisa Didaki, Ada Apa?

Kamis 26-10-2023,18:36 WIB
Reporter : Jukik
Editor : Jukik

PAGARALAMPOS.COM – Gunung Gangkhar Puensum, yang menjulang tinggi sekitar 7.570 meter di atas permukaan laut, adalah salah satu keajaiban alam yang memikat di Bhutan. 

Namun, keindahan dan misteri yang mengitarinya tidak dapat dijangkau oleh pendaki. Sebagai puncak tertinggi di Bhutan dan puncak ke-40 tertinggi di dunia.

Gangkhar Puensum telah menjadi legenda dalam dunia mountaineering, bukan karena prestasi para pendaki, tetapi karena keputusan kuat pemerintah Bhutan untuk melarang pendakian di atas 6.000 meter di atas permukaan laut.

Dalam budaya Bhutan, Gunung Gangkhar Puensum dikenal sebagai Puncak Putih dari Tiga Saudara Spiritual dan dianggap sebagai tempat yang sakral. Sejak zaman kuno, gunung ini telah dianggap sebagai tempat yang dihuni oleh roh suci, dan hal ini sangat dihormati oleh masyarakat setempat.

BACA JUGA:Dilantik Presiden RI Jokowi, Jenderal TNI Agus Subiyanto Resmi Jabat Kasad

Keputusan untuk melarang pendakian di atas 6.000 meter di Bhutan tidak hanya berdasarkan kepercayaan adat, tetapi juga memiliki dasar hukum. 

Pada tahun 1994, pemerintah Bhutan mengesahkan undang-undang yang melarang pendaki untuk mencapai ketinggian lebih dari 6.000 meter. 

Gunung Gangkhar Puensum, dengan ketinggian 7.570 meter, jelas melampaui batasan ini. Sehingga, tidak ada yang diizinkan mendaki ke puncaknya.

Meskipun sebelumnya beberapa tim pendaki mencoba mendaki Gunung Gangkhar Puensum sebelum undang-undang diberlakukan, upaya mereka selalu gagal.

BACA JUGA:Inilah 3 Ban Tahan Banting di Jalanan Indonesia, Miliki Kualitas Mantap yang Tahan Lama Mas Bro

Pada tahun 1983, Bhutan untuk pertama kalinya membuka pintu untuk pendakian gunung ini, dengan keyakinan bahwa gunung ini adalah tempat tinggal roh dan keputusan ini diambil dengan penuh hormat terhadap tradisi dan kepercayaan lokal.

Namun, upaya-upaya ini tidak berhasil dan akhirnya, pemerintah Bhutan mengambil keputusan untuk menghentikan pendakian di atas 6.000 meter.

Pada tahun 1985-1986, beberapa ekspedisi dilakukan, tetapi semuanya berakhir dengan kegagalan. Pemerintah Bhutan juga mencoba mengizinkan pendakian gunung ini sebagai proyek komersial, tetapi kebijakan ini tidak berlangsung lama.

Bagaimanapun, alasan utama yang masih berlaku hingga saat ini adalah penghormatan terhadap keyakinan spiritual dan budaya Bhutan.

BACA JUGA:Paling Bandel Awetnya, Ini Ban Tubeless Terbaik yang Harus Kamu Pilih Untuk Motor Kesayanganmu

Kategori :