Namun, ia lebih banyak mengangkat soal impact pada karakter dengan kedok survival daripada sejarah.
Sebab Demange sendiri tidaklah banyak menguak mengenai konflik politik hingga merembet pada SARA yang terjadi di Irlandia Utara kala itu.
Dalam arti lain bahwa Demange hanya menjadikan konflik itu sebagai background semata.
BACA JUGA:GELISAH Suku Ini Bikin Melongo Saat Malam Pertama!
Ya, dan tanpa perlu karakter utama di sini benar-benar menyatu dalam peristiwa tersebut.
Sedangkan konflik bagi karakter utama di sini sendiri adalah berbagai rentetan kejadian memilukan yang terjadi tanpa duga.
Hingga membuatnya harus merasakan beban secara fisik dan juga psikis.
BACA JUGA:Mistis Gerbang Majapahit, Jejak Sejarah Kejayaan Kerajaan di Nusantara
Eksplorasi karakternya tidaklah mendalam, tapi Yann Damange sukses menyeret penonton untuk masuk dan merasakan dampaknya.*