PAGARALAMPOS.COM – Penemuan potongan berukuran besar di hutan jati Lamongan membuat heboh masyarakat luas.
Pasalnya, penemuan ini tidak sengaja ditemukan oleh para pencari jamu, dan diyakini merupakan istana kerajaan Kahuripan.
Pada artikel kali ini kita akan kembali secara lengkap dan detail sejarah ditemukannya istana seluas 5 Ha di hutan jati Lamongan ini.
Didirikan pada tahun 1019 M, istana kuno Raja Airlangga bahkan ditemukan oleh penduduk setempat yang sedang mencari tumbuhan liar.
Banyak cerita unik dan adat istiadat dari berbagai suku yang menjadikan kepulauan Indonesia kita unik. Tulisan, bahasa, gaya hidup, pakaian adat, pakaian adat, rumah adat daerah.
BACA JUGA:Aduh! Masa Ibu Gaboleh Nolak Begituan Sama Anak Sendiri Karena Ikuti Atura Tradisi Sukunya
Terdapat beberapa bangunan seluas 5 hektar yang terletak di tengah hutan jati di Lamongan, Jawa Timur, yang diyakini merupakan bekas istana kerajaan.
Fragmen bangunan besar ditemukan di Lamongan, Jawa Timur, yang dulunya merupakan istana kerajaan megah seribu tahun lalu.
Dari warga sekitar yang menduga, bahwa penemuan bongkahan-bongkahan bangunan di tengah hutan jati Lamongan Jawa Timur tersebut merupakan peninggalan kerajaan Kahuripan.
Kerajaan Kahuripan merupakan salah satu kerajaan yang letaknya berada di Lamongan, Jawa Timur pada zaman dahulu.
BACA JUGA:Kaum Pria Wajib Tahu! Inilah 5 Tradisi Yang Bikin Menang Banyak Di Indonesia
Diektahui pendiri dari kerajaan Kahuripan di Jawa Timur tersebut adalah Raja Airlangga yang mendirikannya pada tahun 1019 masehi.
Dari catatan sejarah, kerajaan Kahuripan di Lamongan Jawa Timur tersebut dibangun sebagai kelanjutan kerajaan Medang yang runtuh pada tahun 1016 masehi.
Di sisi lain pada tahun 1042, kerajaan Kahuripan telah dibagi oleh Raja Airlangga untuk kedua putranya.
Yang mana kerajaan pertama dinamai kerajaan Jenggala dan kerajaan keduanya dinamai kerajaan Penjalu.