PAGARALAMPOS.COM - Malam pertama merupakan momen yang ditunggu-tunggu bagi pengantin baru. Betapa tidak, di malam pertama, pasangan tersebut akan resmi bercinta untuk pertama kalinya.
Perasaan bahagia bercampur gugup saat itu pasti tak tertahankan.
Namun, apa jadinya ketika malam pertama tiba, ternyata ada tradisi yang harus diikuti? Suasana hati pasti canggung dan tidak nyaman, bukan? Namun, meski tradisi ini dianggap tidak wajar, namun kedua mempelai tetap harus melakukannya.
Menikah adalah langkah menuju kesempurnaan. Itu kata orang-orang tua. Tapi bagaimana jika malam pertama pernikahan dimarahi dan dicermati oleh ibu mertua? dan berhubungan seks dengan dukun.
BACA JUGA:Wisata Misteri Gunung Padang, Temuan Reaktor Kuno, Arkeologi Terguncang, Bangga Indonesia!
Ini bisa menjadi bencana besar atau hanya memalukan. Tapi ternyata itu benar. Setidaknya satu tradisi unik tersebut terjadi di beberapa belahan dunia, termasuk Indonesia.
Untuk itu Pagaralampos.com merangkum 5 tradisi malam pertama suku di Indonesia.
1. Adat Perkawinan Kuno di Ponorogo
Tradisi yang pertama, ada di Ponorogo pernah ada tradisi perkawinan kuno yang bernama Gemblak. Diketahui ketika usai melangsungkan upacara pernikahan kedua mempelai akan berpisah tidurnya dalam beberapa hari.
BACA JUGA:Kaum Ad Jadi Bukti Dalam Al-Qur'an Bahwa Piramida Dibangun Oleh Raksasa Zaman Dahulu
Si wanita akan tidur dengan keluarganya, sedangkan si pria akan ditemani oleh Gemblak.
Nah, Gemblak ini adalah seorang pria, tapi ia bukan laki-laki biasa.Menurut sejarahnya, Gemblak itu selalu tampan dan ia merupakan teman tidur dari Warok atau semacam tetua atau orang penting di sana.
Pengantin pria dan Gemblak ini biasanya juga melakukan hubungan badan.
2. Ritual Berhubungan Dengan Dukun
Masih Memungkinkan di era sekarang masih sering ada ritual yang melibatkan dukun, hingga ada beberapa kasus dugaan dukun cabul.
BACA JUGA:Cerita Mistis di Gunung Pangrango yang Banyak Ditemui Para Pendaki