PAGARALAMPOS.COM - Tak hanya para peneliti yang kaget bukan kepalang, masyarakat di seluruh dunia pun ikut tercengang ketika mendengar peneliti temukan 3 ton logam mulia di gunung padang ini.
Soalnya, logam mulai yang ditemukan ini jumlahnya cukup menakjubkan, sampai ber ton - ton, bukan hanya 1 Kg atau 2 Kg saja.
Jadi, tak heran ketika baru ditemukan, para arkeolog dan para ahli bahkan masyarakat semuanya tercengang dengan adanya penemuan logam mulia ini.
Mau tau informasi tentang temuan logam mulia lengkapnya? yuk simak saja artikel dibawah ini yang membahasnya secara detail.
BACA JUGA:Koin Logam Kuno Abad 52 SM Temuan Peneliti di Gunung Padang Masih Misteri! Ini Dia Penjelasannya
Wisata sekaligus situs Gunung Padang, sebuah situs megalitikum yang terletak di sekitar Cianjur, Jawa Barat, telah menjadi pusat perhatian dalam penelitian arkeologi dan geologi.
Lokasi ini menawarkan artefak dan struktur yang menarik, termasuk sebuah benda yang disebut sebagai Kujang Gunung Padang. Namun, temuan ini telah memicu meluasnya kalangan ahli.
Adapun Kujang Gunung Padang adalah sebuah benda yang memiliki bentuk mirip senjata, dengan bagian pegangan seperti pinggang dan bagian bilah yang bifasial, artinya kedua sisinya memiliki ketajaman yang sama.
--
Diketaui Benda ini terbuat dari batu dan ditemukan di lokasi yang diyakini telah dihuni sejak minimal 5200 SM.
Artefak satu ini menarik perhatian peneliti, terutama karena kemiripannya dengan senjata suku Sunda tradisional, kujang.
BACA JUGA:Teras Gunung Padang, Dikelilingi Tembok Batu Mencapai 10 meter, Ayo Apa yang Dilindungi-Nya?
Erick Rizky, seorang peneliti di Gunung Padang, dan DR Ali Akbar, seorang arkeolog dari Universitas Indonesia, awalnya menyebut benda ini sebagai Kujang Gunung Padang.
Namun, pendapat ini tidak diterima secara universal oleh ahli arkeologi dan geologi di luar tim tersebut.
Tim Terpadu Riset Mandiri, yang melakukan penelitian di Gunung Padang, mengajukan dugaan dugaan bahwa situs ini dibangun oleh leluhur bangsa ini sejak 11.000 tahun lalu, pada zaman dahulu.