BACA JUGA:5 Gunung Paling Sakral di Pulau Jawa, Nomor 4 Dipercaya Tempat Pengabul Permintaan!
Untuk seorang pria, lakukanlah donor darah setiap 3 bulan sekali, sedangkan untuk wanita, Anda bisa melakukannya 4 bulan sekali.
Resiko terkena kanker akan semakin menurun seiring tingkat konsisten si pendonor darah bersangkutan.
Mereka mungkin saja terhindar dari kanker paru-paru, lambung, tenggorokan, dan juga usus besar.
3. Membantu menurunkan level zat besi dalam darah
Iron adalah zat besi yang terdapat di dalam sirkulasi darah setiap orang.
BACA JUGA:Berikan Pelayanan Kesehatan Masyarakat, Polri Resmikan Aplikasi Tanya Dokkes Presisi
Setiap kali seseorang melakukan donor darah, kegiatan ini terbukti menurunkan level iron di dalam tubuh.
Penurunan zat besi berarti mengurangi resiko terkena penyakit jantung atau kardiovaskular lainnya.
Manfaat zat besi diketahui mempercepat proses oksidasi kolesterol di dalam tubuh manusia.
Hal inilah yang berdampak tidak baik bagi arteri dan berdampak terjadinya aterosklerosis.
BACA JUGA:Kendaraan Hilang saat Parkir, Jadi Tanggungjawab Pengelola
4. Pembaharuan sel-sel darah secara rutin
Tubuh secara berkala akan memperbaharui sel-sel darah di dalamnya.
Hanya saja proses ini ternyata berbeda antara seseorang yang melakukan donor darah dan tidak.
Bagi mereka yang konsisten mendonorkan darah, regenerasi sel darah merah akan terjadi 48 jam pasca donor darah.