Misteri dan Mitos Gunung Bromo, Adakah Hubungannya dengan Dewa Brahma? Cek Disini

Sabtu 05-08-2023,07:35 WIB
Reporter : Jukik
Editor : Jukik

PAGARALAMPOS.COM - Gunung Bromo adalah salah satu obyek wisata alam yang menakjubkan, terletak di Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Provinsi Jawa Timur. 

Wilayah Gunung Bromo terletak di dalam Kaldera Tengger dan dikelilingi oleh empat kerucut anak gunung yang memukau, yaitu Gunung Batok (2.440 mdpl), Gunung Kursi (2.581 mdpl), Gunung Widodaren (2.614 mdpl), dan Gunung Watangen (2.601 mdpl).

Namun, meskipun keindahannya mengundang para pengunjung dari berbagai penjuru, Gunung Bromo tetap memerlukan kehati-hatian dalam kunjungan.

Status Gunung Bromo saat ini adalah level II (Waspada) sejak mengalami letusan pada tahun 2016 dan 2019.

BACA JUGA:Meski 'GELISAH' Sungguh Nikmat, Namun Suku Ini Miliki Tradisi Aneh, Salahsatunya Berhubungan Dengan Dukun!

Oleh karena itu, PVMBG (Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi) telah merekomendasikan agar masyarakat, wisatawan, atau pendaki untuk tidak memasuki kawasan dalam radius 1 km dari kawah aktif.

PVMBG juga mencatat bahwa daur erupsi Gunung Bromo tidak dapat diprediksi secara pasti. Masa istirahatnya bervariasi, mulai dari kurang dari satu tahun hingga mencapai 16 tahun. 

Hal ini menegaskan perlunya kewaspadaan dan pengawasan ketat terhadap aktivitas gunung ini.

Meskipun begitu, pesona Gunung Bromo tetap menghadirkan keajaiban alam yang menarik hati. 

BACA JUGA:Logam Mulia Mencapai 3 Ton! Peneliti Temukan Hal ini Di Situs Gunung Padang

Keindahan pemandangan matahari terbit di balik kabut tebal dari puncak Gunung Penanjakan telah menjadi daya tarik utama bagi para pengunjung yang ingin menyaksikan momen magis ini. 

Namun, selalu penting untuk mengutamakan keselamatan dan mengikuti anjuran dari pihak berwenang terkait kondisi gunung sebelum memutuskan untuk mengunjungi wilayah Gunung Bromo.

Pengamatan visual dan kegempaan Gunung Bromo dilakukan dari Pos PGA Cemoro Lawang (2.275 m dpl), yang terletak di Desa Ngadisari, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Probolinggo. 

Pengawasan aktif ini penting untuk memantau aktivitas gunung dan memberikan peringatan dini jika terjadi perubahan yang dapat membahayakan keamanan masyarakat dan wisatawan di sekitar Gunung Bromo. 

BACA JUGA:Penemuan Luar Biasa! Telah Ditemukan Istana Dalam Hutan Seluas 5 Ha di Jawa Timur

Oleh karena itu, semua pihak diharapkan untuk mematuhi rekomendasi keamanan dan menjaga kewaspadaan saat berkunjung ke kawasan Gunung Bromo. 

Kategori :