Gunung Padang, Situs Zaman Megalitikum Terbesar di Asia Tenggara, Banjir Temuan Purbakala?

Jumat 21-07-2023,19:59 WIB
Reporter : Almi
Editor : Almi

Namun, pertanyaan yang muncul adalah apakah Kujang Gunung Padang merupakan artefak yang ditinggalkan oleh leluhur kita atau hanya batu alam yang memiliki bentuk aneh.


--

Nama Gunung Padang berasal dari kata "padang" yang memiliki arti "tempat agung para leluhur".

Situs ini telah menjadi sumber penemuan artefak-era megalitikum yang menarik dan terus memperkaya pengetahuan kita tentang masa lalu.

Timnas Peneliti Gunung Padang telah menemukan beberapa artefak yang menarik di situs ini, termasuk purba logam yang mirip pisau dan purba semen yang mampu mengikat purba batu.

BACA JUGA:Tradisi Ritual Adat yang Tabu dan Tak Lazim 5 Suku di Indonesia

Artefak logam purba yang mirip pisau merupakan penemuan yang menarik. Artefak ini ditemukan dengan kedalaman 1 meter di lereng timur situs pada Maret 2013.

Bentuknya menyerupai pisau dengan pegangan dan tajaman berukuran kecil.

Pendapat para tim menyebutkan penemuan artefak ini memberi bukti bahwa adanya jejak kehidupan di situs Gunung Padang dan telah mengenal budaya logam pada zamannya.

Komposisi logam tersebut didominasi oleh besi dan oksigen, serta ada pula kandungan silika, aluminium, dan karbon. Temuan ini mengindikasikan adanya upaya pemurnian logam atau teknologi metalurgi pada masa purba.

BACA JUGA:Wisata Gunung Padang Gegerkan Dunia, Bahkan Menjadi Sasaran Para Arkeolog!

Selain itu, semen purba yang ditemukan di situs Gunung Padang juga menimbulkan kekaguman para peneliti.

Semen purba ini memiliki kemampuan mengikat batu-batu purba dan digunakan sebagai bahan pengisi antara kolom batu-batu.


--

Dengan ditemukannya semen purba ini dapat menjadi bukti akan kehidupan masyarakat yang di mendiami kawan ini bukanlah masyarkat yang hanya berburu dan meramu makanan.

Kehadiran semen purba ini memberikan petunjuk bahwa teknologi tinggi telah ada pada masa itu.

Kategori :