PAGARALAMPOS.COM – Situs Gunung Padang di jawa barat indonesia ini, pertama kali bukan ditemukan oleh orang indonesia, melainkan oleh seorang arsitek asal belanda.
Kok bisa tempatnya di indonesia tapi penemu pertama orang dari negara lain? Ini yang menjadintanda tanya besar bagi masayarakat.
Jawaban dari pertanyaaan tersebut adalah, pada zaman dahulu, sebagaimana kita ketahui belanda memiliki kekuasaan kolonial di india dan belanda, jadi wajar jika penemu pertama kali situs gunung padang ini merupakan arsitek asal belanda bukan orang indonesia.
Lantas siapa sih nama lengkap arsitek bekanda yang menemukan situs gunung padabg ini? Simak langsung penjelasan lengkap dibawah ini!
Gunung Padang di Jawa Barat telah menarik perhatian sejak awal abad ke-20 sebagai sebuah situs arkeologi yang menarik, namun pada saat itu, orang-orang Belanda tidak dianggap sebagai "penjajah".
Pada masa tersebut, Belanda memiliki kekuasaan kolonial di Hindia Belanda, termasuk di wilayah Jawa Barat.
Situs Gunung Padang terletak di Cianjur, Jawa Barat, dan sebenarnya ditemukan oleh seorang arsitek Belanda bernama R. O. Van Kinsbergen pada tahun 1914.
Situs ini terdiri dari kompleks batu dan beberapa monumen yang memiliki nilai arkeologi yang tinggi menurut keyakinan para ahli.
BACA JUGA:Tak Tertaklukkan Ratusan Tahun! Inilah Kerajaan Yang Tidak Bisa Dikalahkan Oleh Majapahit
Namun, ada kontroversi dan perdebatan ilmiah yang terkait dengan Gunung Padang. Beberapa ahli meyakini bahwa Gunung Padang adalah situs megalitik yang sangat kuno, bahkan mungkin sejajar dengan Piramida di Mesir.
Namun, masih ada kontroversi mengenai usia sebenarnya situs ini dan apakah monumen-monumen tersebut benar-benar struktur buatan manusia atau hanya hasil alamiah.
Piramida Indonesia terdiri dari 5 teras menanjak, dibangun selama beberapa era antara 5.000 SM dan mungkin sejauh 20.000 SM.
Selain struktur teras paling atas, Piramida Padang tetap terkubur di bawah tanah.