PAGARALAMPOS.COM - Kisah Prabu Wijaya mengutuk Gunung Lawu merupakan legenda dalam sejarah Jawa.
Legenda ini berkisah tentang seorang raja Jawa bernama Prabu Wijaya yang memerintah pada abad ke-13.
Menurut legenda, Prabu Wijaya memiliki seorang patih (perdana menteri) yang sangat setia kepadanya.
Namun, ada satu bangsawan yang iri dan cemburu pada gubernur.
BACA JUGA:Misteri Gunung Lawu, Keajaiban Spiritual di Puncak yang Dipenuhi Makam
Bangsawan itu merasa lebih pantas menjadi patih dan ingin menggulingkan Prabu Wijaya.
Oleh karena itu, dia menyusun sebuah rencana jahat.
Bangsawan tersebut mendekati Prabu Wijaya dan melaporkan bahwa patihnya berencana mengkhianati dan memberontak.
Prabu Wijaya yang percaya pada laporan itu, menjadi marah dan merasa sangat kecewa terhadap patihnya yang selama ini ia anggap sebagai teman dan penasihat yang setia.
BACA JUGA:Ini 4 Nama Makam di Gunung Salak, Nomor 3 Makam Keramat Mbah Petruk
Tanpa melakukan penyelidikan lebih lanjut, Prabu Wijaya mengutuk patihnya untuk berubah menjadi Gunung Lawu yang perkasa.
Setelah mengucapkan kutukan itu, Prabu Wijaya baru menyadari bahwa dia telah melakukan kesalahan besar.
Ia merasa penyesalan dan meratapi tindakannya yang ceroboh.
Namun, kutukan yang telah diucapkannya tidak bisa ditarik kembali.